TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno membantah soal Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno bakal terkena reshuffle kabinet.
Hal tersebut dikatakan Pratikno setelah menyambangi Kantor PBNU, Jakarta Pusat, Kamis (25/5/2023).
Awalnya, Pratikno ditanya soal apakah pertemuan Presiden Jokowi dan Menteri Pertahanan sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Istana Bogor ada indikasi posisi Sandiaga Uno bakal terkena reshuffle.
Diketahui, Sandiaga Uno kini sudah bukan lagi kader Partai Gerindra setelah dirinya mundur dari partai tersebut.
Pratikno tetap menilai pertemuan Presiden Jokowi dan Prabowo adalah hal yang wajar
"Ya menurut saya wajar-wajar saja presiden bertemu, dan pak presiden memanggil menterinya kan biasa saja," kata dia.
Kemudian, Pratikno mengatakan bahwa posisi Sandiaga Uno sampai saat ini masih di kabinet.
"Di kabinet atau tidak itu kan menunggu. Buktinya di kabinet Menteri Pariwisata kok beliau (Sandiaga)," tandas Pratikno.
Sebelumnya, Menteri Pertahanan sekaligus Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto menemui Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Kamis siang, (25/5/2023).
Prabowo dan Jokowi bertemu di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat.
“Dijadwalkan seperti itu (bertemu), berdasarkan penjelasan dari Ketua Harian Gerindra bang Dasco, pak Prabowo akan bertemu pak Jokowi di Bogor,” kata Anggota Dewan Pembina Gerindra Andre Rosiade saat dihubungi.
Adapun menurut Andre, pertemuan tersebut merupakan agenda rutin biasa.
Sebagai Menteri Pertahanan, Prabowo melaporkan kerja kementeriannya kepada Presiden.
“Pertemuan biasa, sebagai seorang pembantu Presiden, pak Prabowo melaporkan kerja kementeriannya kepada pak Jokowi,” katanya.
Ketua DPD Gerindra Sumbar ini mengaku tidak tahu apakah dalam pertemuan tersebut Prabowo dan Jokowi akan membahas politik, khususnya Pilpres 2024.
Yang pasti kata dia, kedatangan Prabowo untuk melaporkan kerja Kementerian Pertahanan.
“Kalau itu belum tahu, hanya beliau berdua yang mengetahui, yang pasti hal yang lumrah Prabowo sebagai pembantu Presiden bertemu dengan pak Jokowi,” pungkasnya.