Perayaan hari waisak dilakukan untuk memperingati Trisuci Waisak yakni tiga peristiwa penting, yakni kelahiran, penerangan agung, dan kematian Sang Buddha, Siddhartha Gautama.
Waisak dirayakan setahun sekali.
Diketahui, tanggal perayaan Hari Raya Waisak setiap tahunnya berbeda karena diambil saat bulan purnama pertama dari bulan Lunar Kuno Waisak.
Baca juga: Kumpulan Ucapan dan Link Twibbon Hari Raya Waisak 2023, Dilengkapi Cara Buat dan Bagikan ke Medsos
Bulan Lunar Kuno Waisak sendiri biasanya jatuh pada bulan Mei atau awal Juni tiap tahunnya.
Dikutip dari Kementerian Agama RI, Hari Raya Waisak atau Tri SUci Waisak ini untuk merayakan tiga peristiwa penting.
1. Kelahiran Pangeran Siddharta (calon Buddha) di Taman Lumbini pada tahun 623 SM (sebelum masehi)
2. Pangeran Siddharta mencapai penerangan agung dan menjadi Buddha di Buddha-Gaya (Bodh Gaya) pada usia 35 tahun di tahun 588 SM.
3. Wafatnya Buddha Gautama parinibbana di Kusinara pada usia 80 tahun di tahun 543 SM.
(Tribunnews.com/Pondra Puger, Oktavia WW)