Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis daftar wilayah di Indonesia yang mendapat peringatan dini cuaca eksrem pada Sabtu (17/6/2023).
Menurut laporan BMKG, sebanyak 25 daerah berpotensi mengalami cuaca ekstrem.
Dari total tersebut, sebanyak 18 wilayah berpotensi mengalami hujan lebat disertai petir dan angin, di antaranya Bengkulu, Jambi, Sumatera Selatan, dan Lampung.
Kemudian, lima wilayah akan diguyur hujan disertai petir dan angin.
Sementara itu, dua wilayah diperkirakan mengalami cuaca angin kencang.
Berikut daftar peringatan dini cuaca ekstrem di wilayah Indonesia pada Sabtu, 17 Juni 2023, dikutip dari bmkg.go.id:
Baca juga: Cuaca Besok - BMKG: 23 Wilayah Berpotensi Hujan pada Sabtu, 17 Juni 2023
Wilayah berpotensi hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang:
- Bengkulu
- Jambi
- Sumatera Selatan
- Kep. Bangka Belitung
- Lampung
- Banten
- Jawa Barat
- Jawa Tengah
- Kalimantan Utara
- Kalimantan Timur
- Sulawesi Utara
- Gorontalo
- Sulawesi Tengah
- Sulawesi Tenggara
- Maluku Utara
- Maluku
- Papua Barat
- Papua
Wilayah berpotensi hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang:
- Aceh
- DKI Jakarta
- Kalimantan Barat
- Sulawesi Barat
- Sulawesi Selatan
Baca juga: Prakiraan Cuaca BMKG Jawa Barat Sabtu, 17 Juni 2023: Bandung Hujan Ringan, Garut Cerah Berawan
Wilayah berpotensi angin kencang:
- Nusa Tenggara Barat
- Nusa Tenggara Timur
Pemicu Cuaca ekstrem
Dikutip dari situs BMKG, sirkulasi siklonik terpantau di Samudera Pasifik Utara Papua dan di Samudera Hindia barat daya Lampung yang mmembentuk daerah perlambatan kecepatan angin (konvergensi) memanjang dari Maluku hingga perairan utara Papua Barat, di Papua.
Daerah konvergensi lain terpantau memanjang dari Aceh hingga Selat Malaka, di Bengkulu, dari Jawa Tengah hingga Jawa Barat, dari Kalimantan Selatan hingga Kalimantan Tengah, di Utara Kalimantan, dan dari Sulawesi Tenggara hingga Sulawesi Tengah.
Kondisi tersebut, pun mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi tersebut
(Tribunnews.com/Suci Bangun DS)