Selang dua tahun, pada 2012, ia lalu dimutasi menjadi Kapolres Metro Jakarta Barat.
Selain itu, Suntana juga pernah dipercaya untuk mengisi posisi sebagai Anjak Madya Bidang Ekonomi Baintelkam Polri tahun 2013.
Tahun 2014 di Kabagbinfung Rorenmin Baintelkam Polri dan 2015 di Dirintelkam Polda Metro Jaya.
Ia lalu menjadi Kabidyanmas Baintelkam Polri dan Dirkamneg Baintelkam Polri di tahun yang sama yakni pada 2016.
Suntana kemudian dipercaya jadi Deputi VI Bidang Intelijen Siber BIN 2017.
Baca juga: Sosok Irjen Pol Suntana, Kapolda Jabar yang Perintahkan Seluruh Kapolres Tembak Begal di Tempat
Kariernya makin cemerlang setelah ia diminta menjabat sebagai Kapolda Lampung pada tahun 2018.
Di tahun yang sama, ia lalu diamanahkan untuk menjabat sebagai Wakabaintelkam Polri.
Barulah ia diangkat menjadi Kapolda Jawa Barat pada tahun 2021.
Pada tahun 2023, Suntana dipromosikan menjadi jenderal bintang tiga dan ditugaskan menjadi Wakil Kepala BSSN.
Kini, Suntana baru saja dilantik sebagai Kepala Badan Intelijen Keamanan (Kabaintelkam) Polri.
Baca juga: Profil Irjen Suntana, Mantan Kapolda Lampung yang Kini Jadi Pelaksana Harian Kabaintelkam
Harta Kekayaan Suntana
Komjen Suntana terakhir kali menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) pada 31 Desember 2022 saat ia masih menjabat sebagai Kapolda Jabar.
Menurut LHKPN-nya, Suntana tercatat memiliki harta kekayaan mencapai Rp6.337.786.584.
Sumber kekayaan Suntana terbesar berasal dari tanah dan bangunan miliknya yang berada di Jakarta Selatan dan Bekasi, dengan nilai Rp3.200.000.000.