TRIBUNNEWS.com - Gubernur Akademi Militer (Akmil), Mayjen TNI Erwin Djatniko, dimutasi menjadi Pangdam III/Siliwangi.
Erwin Djatniko menggantikan Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo yang dipindahtugaskan menjadi Wadankodiklatad.
Mutasi Erwin Djatniko berdasarkan keputusan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/338/III/2023 tanggal 29 Maret 2023.
Dikutip dari tni.mil.id, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono melakukan rotasi, mutasi, dan promosi jabatan di lingkungan TNI terhadap 219 perwira tinggi (Pati).
Sebanyak 219 Pati itu terdiri dari 122 Pati TNI AD, 51 Pati TNI AL, dan 46 Pati TNI AU.
Baca juga: Profil Mayjen TNI Harfendi, Pangdam IX/Udayana yang Baru, Eks Koorsahli Panglima TNI, Hartanya Rp6 M
Profil Mayjen TNI Erwin Djatniko
Dilansir kodam-ii-sriwijaya.mil.id, Mayjen TNI Erwin Djatniko lahir di Cimahi, Jawa Barat pada 6 Juni 1969.
Ia adalah lulusan Akademi Militer (Akmil) tahun 1992.
Diketahui, Erwin berulang kali mencoba peruntungan masuk Akmil hingga tiga kali, yaitu 1987, 1988, dan 1989.
Kegagalan Erwin itu berbuah manis ketika ia dinyatakan sebagai lulusan terbaik Akmil 1992 dan dianugerahi penghargaan Adhi Makayasa.
Lulus dari Akmil, ia memulai kariernya sebagai Danton, Pasil dan Danki di Yonkav 3/Serbu.
Saat lulus dari Sekolah Staf dan Komando Angkatan Darat (Seskoad), Erwin ditugaskan di Pusenkav, kemudian dipercaya menjadi Danyonkav 3/Tank dan Dandim 0821/Lumajang Dam V/Brw.
Sebagai informasi, Erwin pernah mendapat penugasan di Jerman tahun 1997/1998, pertukaran program di Australia tahun 1998, lalu Pam Daerah Rawan di Timor Timor pada 1998/1999.
Ia juga pernah ditugaskan sebagai Milob di Kongo pada 2005/2006 dan di RRC pada 2015.
Sebelum ditunjuk menjadi Pangdam III/Siliwangi, Erwin Djatniko menjabat sebagai Gubernur Akmil.
Ia menjabat Gubernur Akmil sejak Mei 2023 menggantikan Mayjen TNI Legowo WR Jatmiko.
Setelah ditunjuk menjadi Gubernur Akmil, Erwin pun otomatis mendapat kenaikan pangkat dari Brigjen menjadi Mayjen.
“Saya berjanji akan melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan dengan dedikasi dan integritas yang sama."
Baca juga: Daftar Lengkap Nama Jenderal, Laksamana, dan Marsekal yang Dimutasi: Kepala BNPP hingga Dansesko TNI
"Serta berkomitmen untuk memajukan Akademi Militer Magelang ke tingkat yang lebih tinggi," kata Erwin saat serah terima jabatan di Kesatrian Akmil Magelang, Jawa Tengah, Kamis (25/5/2023), dilansir tniad.mil.id.
Berikut ini riwayat jabatan Mayjen TNI Erwin Sudjatniko:
- Pama Pussenkav (1992);
- Danton, Danki, Pasi Yonkav 3/AC (2001);
- Pabanda Ren Srendam V/Brawijaya (2002);
- Danyonkav 3/Tank (2009-2011);
- Dandim 0821/Lumajang (2011-2012);
- Pabandya Srenaad (2012-2013);
- Asrendam XII/Tanjungpura (2013);
- Paban I/Ren Spersad;
- Danrem 043/Garuda Hitam (2018-2019);
- Pamen Denma Mabesad (2019-2020);
- Waasrena Kasad Bidang Perencanaan (2020-2021);
- Irdam IX/Udayana (2021-2022);
- Wakil Gubernur Akmil (2022-2023);
- Gubernur Akmil (2023);
- Pangdam III/Siliwangi (2023-sekarang).
Harta Kekayaan Mayjen TNI Erwin Djatniko
Erwin Djatniko menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) terbarunya saat masih menjabat sebagai Wakil Gubernur Akmil, yaitu pada 31 Desember 2022.
Total harta kekayaan Erwin mencapai Rp10.996.953.850.
Namun, jumlah itu berkurang menjadi Rp10.822.953.850 karena Erwin memiliki utang sebanyak Rp174.909.627.
Erwin tercatat memiliki enam bidang tanah dan bangunan senilai lebih dari Rp10 miliar.
Keenam propertinya itu berada di Magetan dan Madiun, Jawa Timur.
Tak hanya itu, Erwin juga mempunyai dua kendaraan yang terdiri dari satu motor Honda tahun 2018 dan mobil Toyota Inova tahun 2018.
Dikutip dari elhkpn.kpk.go.id, simak rincian harta kekayaan Mayjen TNI Edwin Djatniko:
II. DATA HARTA
A. TANAH DAN BANGUNAN Rp. 10.550.000.000
1. Tanah dan Bangunan Seluas 167 m2/84 m2 di KAB / KOTA MAGETAN, HASIL SENDIRI Rp. 1.500.000.000
2. Tanah dan Bangunan Seluas 2575 m2/455 m2 di KAB / KOTA MAGETAN, HASIL SENDIRI Rp. 4.500.000.000
3. Tanah dan Bangunan Seluas 167 m2/200 m2 di KAB / KOTA MAGETAN, HASIL SENDIRI Rp. 1.800.000.000
4. Tanah Seluas 202 m2 di KAB / KOTA MADIUN, HASIL SENDIRI Rp. 550.000.000
5. Tanah dan Bangunan Seluas 164 m2/160 m2 di KAB / KOTA MAGETAN, HASIL SENDIRI Rp. 500.000.000
6. Tanah Seluas 3306 m2 di KAB / KOTA MAGETAN, HASIL SENDIRI Rp. 1.700.000.000
B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp. 302.000.000
1. MOTOR, HONDA SPM SOLO Tahun 2018, HASIL SENDIRI Rp. 12.000.000
2. MOBIL, TOYOTA INOVA MINIBUS Tahun 2018, HASIL SENDIRI Rp. 290.000.000
C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp. ----
D. SURAT BERHARGA Rp. ----
E. KAS DAN SETARA KAS Rp. 144.953.850
F. HARTA LAINNYA Rp. ----
Sub Total Rp. 10.996.953.850
III. HUTANG Rp. 174.909.627
IV. TOTAL HARTA KEKAYAAN (II-III) Rp. 10.822.044.223
(Tribunnews.com/Pravitri Retno W)