TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Amanat Nasional (PAN) terus mendorong potensi keahlian yang dimiliki masyarakat sampai go internasional.

Terlebih, PAN melihat potensi yang dimiliki masyarakat Tanah Air dapat bersaing dengan orang luar negeri.

PAN melalui Anggota Komisi IX DPR RI Fraksi PAN Dapil Jakarta III, Dian Istiqomah mengatakan PAN memberikan ruang bagi masyarakat yang ingin bekerja di luar negeri.

Tentu dalam hal ini, PAN melakukan kerjasama dengan beberapa negara untuk menyumbang tenaga profesional untuk di kirimkan ke luar negeri.

"Seperti perawat-perawat Indonesia dikirim ke Kuwait, yang di sana pun bisa jadi pegawai negeri. Mungkin ini kesempatan buat perawat di Indonesia untuk bisa kerja di sana apalagi sekarang sangat dibutuhkan sekali," kata Dian Jumat (18/8/2023).

PAN mengatakan dengan masifnya penyebaran masyarakat Indonesia di luar negeri, membuat potensi ekonomi negara dapat meningkat.

Berdasarkan data Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), jumlah diaspora Indonesia di luar negeri mencapai 8 juta orang yang tersebar di banyak negara pada 2021.

Terbukti, dalam data tersebut sumbangan devisa dari diaspora mencapai Rp 130 triliun di tahun 2021. PAN melihat potensi diaspora di Indonesia sangat terbuka lebar di berbagai sektor.

Oleh karena itu, Dian mengatakan ada beragam tenaga profesional dari Indonesia lainnya yang juga bekerja di sana. Adapun para pekerja di Indonesia yang dikirimkan diantaranya adalah pramugari dan juga pegawai bank.

"Yang saya tahu, pramugari juga banyak dari Indonesia, pegawai bank, terus di sana tuh beberapa bank yang menggunakan western union kebanyakan dari Indonesia,” ucap Dian.