TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bakal calon presiden (capres) Anies Baswedan mengisi kuliah umum kebangsaan di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Indonesia (UI), Depok, Jawa Barat, Selasa (29/8/2023).
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menegaskan kuliah kebangsaan yang dilakukannnya bukan kampanye politik.
"Ini berbeda dengan kampanye, yang kerjakan di sini bukan sebuah kampanye," kata Anies Baswedan saat ditemui sesuai mengisi kuliah umum.
Anies menuturkan dirinya tak membawa alat peraga atau ajakan memilih kepada mahasiswa.
"Karena kan tidak ada alat peraga."
"Tidak ada ajakan untuk memilih," ujar Anies.
Anies mengatakan dalam kuliah umum dirinya membahas mengenai arah bangsa ke depan.
"Ini adalah tempat di mana arah ke depan dibahas prioritas ke depan dibahas dan masyarakat ilmu seperti kampus telah melakukan yang tepat untuk melakukan itu," ungkapnya.
Menurutnya, sejak dulu kampus mengundang orang untuk berbicara.
Namun, ketika status seseorang menjadi calon justru tak diundang.
"Padahal kampus itu justru terbiasa mengundang orang untuk datang. Justru penting ketika akan berada di dalam proses politik harus datang ke kampus, dan kampus perlu mengundang," katanya.(Tribunnews.com/Fersianus Waku)