TRIBUNNEWS.COM - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian resmi melantik sembilan Penjabat (Pj) Gubernur di Gedung Sasana Bhakti Praja (SBP) Kementerian Dalam Negeri, Jakarta, Selasa (5/9/2023) pagi.
Dalam tayangan video di kanal YouTube Kemendagri RI, pelantikan diawali menyanyikan lagu Indonesia Raya.
Kemudian, pembacaan keputusan presiden terkait Pj Gubernur hingga pelantikan oleh Mendagri.
Adapun penunjukan Pj Gubernur ini, untuk mengisi kekosongan pimpinan daerah hingga ditetapkannya kepala daerah definitif dari hasil pemilihan pemilu Pilkada 2024.
Dari sembilan Pj Gubernur, di antaranya Bey Machmuddin Pj Gubernur Jawa Barat, menggantikan Ridwan Kamil.
Lalu, Pj Gubernur Jawa Tengah, Komjen Polisi (Purn) Nana Sudjana (Inspektur Utama di Sekjen DPR RI), menggantikan Ganjar Pranowo.
Hingga Pj Gubernur Bali, Sang Mahendra Jaya (Stafsus Mendagri), menggantikan I Wayan Koster.
"Dengan mengucapkan syukur pada Tuhan YMK, Allah SWT atas rahmat dan taufiknya pada Selasa, 5 September 2023, saya Mendagri atas nama Presiden RI dengan resmi melantik saudara Mayjen TNI (Purn) Hassanudin sebagai Pj Gubernur Sumatera Utara, saudara Bey Machmudin sebagai Pj Gubernur Jawa Barat, saudara Komjen Polisi (Purn) Nana Sudjana sebagai Pj Gubernur Jawa Tengah, dst.." ucap Tito Karnavian.
Baca juga: Sah, Mendagri Lantik Bey Machmudin Sebagai Pj Gubernur Jabar
Daftar lengkap 9 Pj gubernur yang dilantik pagi ini oleh mendagri:
1. Pj Gubernur Sumatera Utara, Mayjen TNI (Purn) Hassanudin (Wakil Inspektur Jenderal TNI Angkatan Darat) menggantikan Edy Rahmayadi.
2. Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin (Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden) menggantikan Ridwan Kamil
3. Pj Gubernur Jawa Tengah, Komjen Polisi (Purn) Nana Sudjana (Inspektur Utama di Sekjen DPR RI) menggantikan Ganjar Pranowo.
4. Pj Gubernur Bali, Sang Mahendra Jaya (Stafsus Mendagri) menggantikan I Wayan Koster.
5. Pj Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT), Ayodhia Kalake (Sesmenko Marves) menggantikan Viktor Laiskodat.
6. Pj Gubernur Kalimantan Barat, Harrison Azroi (Sekda Provinsi Kalimantan Barat) menggantikan Sutarmidji.
7. Pj Gubernur Sulawesi Selatan, Bachtiar Baharuddin (Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri) menggantikan Andi Sudirman
8. Pj Gubernur Sulawesi Tenggara, Andap Budhi (Sekjen Kemenkumham) menggantikan Ali Mazi
9. Pj Gubernur Papua, Ridwan Rumasukun (Sekda Papua) menggantikan Lukas Enembe.
Baca juga: Dua Jenderal Purnawirawan Polisi Sah Dilantik Jadi Pj Gubernur Jateng dan Sultra
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo menunjuk penjabat (Pj) Gubernur untuk menggantikan kepala daerah yang selesai masa tugasnya pada 5 September 2023.
Penunjukan Pj Gubernur ini untuk mengisi kekosongan pimpinan daerah hingga ditetapkannya kepala daerah definitif dari hasil pemilihan pemilu Pilkada 2024.
Para gubernur dan wakil gubernur yang sudah purna tugas juga diundang untuk hadir dalam pelantikan Pj Gubernur di Gedung Sasana Bhakti Praja (SBP) Kementerian Dalam Negeri, Jakarta, Selasa (5/9/2023) pagi.
Di antaranya Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang digantikan oleh Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmuddin (Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden).
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo juga datang dalam pelantikan digantikan oleh Komjen Pol (Purn) Nana Sudjana.
Gubernur lainnya, yakni Gubernur Sumatera Utara Letjen TNI (Purn) Edy Rahmayadi yang digantikan Mayjend TNI (Purn) Hassanudin.
Penunjukan Pj Gubernur ini setelah dilakukan rapat Tim Penilai Akhir (TPA).
Diketahui, sejumlah gubernur selesai masa jabatannya pada 5 September 2023 merujuk pada Keputusan Presiden Nomor 152/P sampai 154/P dan 156/P Tahun 2018 tanggal 28 Agustus 2018.
(Tribunnews.com/Suci Bangun DS, Reynas Abdila)