Ikan par termasuk dalam ikan bertulang rawan dan grup Cartilaginous (Last and Stevens,1994).
Klasifikasi dan Morfologi
Ikan pari ini memiliki bentuk tubuh gepeng melebar (depressed) dimana sepasang sirip dada (pectoral, fins)-nya melebar dan menyatu dengan sisi kiri kanan kepalanya.
Hal ini membuat Ikan Pari tampak atas atau tampak bawahnya terlihat bundar atau oval.
Ikan pari umumnya memiliki ekor yang sangat berkembang (memanjang).
Baca juga: Jokowi Tanam Pohon Cendana yang Berpotensi Punah di NTT
Pada beberapa spesies, ekor ikan pari dilengkapi oleh duri penyengat sehingga disebut ‘sting-rays’, mata ikan pari umumnya terletak di kepala bagian samping.
Ikan Pari memiliki posisi dan bentuk mulut terminal (terminal mouth) dan termasuk bersifat predator.
Ikan Pari umumnya bernapas melalui celah insang (gill openings atau gill slits) yang berjumlah 5-6 pasang.
Posisi celah insangnya adalah di dekat mulut di bagian bawah (ventral).
Ikan pari jantan dilengkapi sepasang alat kelamin yang disebut “clasper” letaknya di pangkal ekor.
Ikan pari betina umumnya berbiak secara melahirkan anak (vivipar) dengan jumlah anak antara 5-6 ekor.
Ukuran ikan pari dewasa bervariasi dari ukuran yang relatif kecil, yaitu lebar 5 cm dengan panjang 10 cm (famili NARKIDAE) hingga berukuran sangat besar yaitu lebar 610 cm dengan panjang 700 cm (pari Manta, famili MOBULIDAE).
Baca juga: Harimau Sumatera, Satwa Terancam Punah Ditangkap di Mukomuko Bengkulu
Habitat Ikan Pari
Jumlah jenis ikan pari yang mendiami perairan di seluruh dunia belum ada informasi yang tepat.