News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Program Makan Siang Gratis

Contoh Menu Program Makan Siang Gratis Versi Simulasi di Tangerang: Ada Ketoprak dan Siomay

Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menteri Koordinator bidang Perekonomian (Menko Perekonomian), Airlangga Hartarto saat melakukan pengecekan terkait menu program makan siang gratis di SMPN 2 Curug, Tangerang pada Kamis (29/2/2024). Begini menu makanan dalam program makan siang gratis yang disimulasikan di SMPN 2 Curug, Tangerang oleh Airlangga Hartarto.

"Untuk siomay, dalam satu kali makan, sebesar 590 kalori. Di sini ada siomay tiga potong, kentangnya 1 buah sedang, telur satu butir."

"Terus untuk (protein) nabati, kita ada tahu. Lalu dicampur bumbu kacang dan kuah," kata penjual tersebut.

Airlangga pun menyebut siomay yang disajikan memiliki rasa yang enak.

"Untuk orang dewasa juga cocok, apalagi buat anak-anak," kelakar Airlangga.

Menu Dinilai Bergizi Cukup

Setelah melakukan pengecekan, Airlangga mengungkapkan gizi yang tersedia dalam menu makanan yang disajikan dinilai cukup bagi kebutuhan para siswa.

"Dan kalau kita lihat dari jenis makanan dan juga jenis makanan itu memiliki gizi yang cukup dalam bentuk kalori dan protein," ujarnya.

Ketika ditanya alasan dipilihnya SMPN 2 Curug sebagai lokasi simulasi, Airlangga menjelaskan bahwa sekolah tersebut telah memenuhi tiga syarat tipologi yaitu berlokasi di perkotaan, pedesaan, dan pesisir.

"Jadi ini (SMPN 2 Curug) merepresentasikan seluruh Indonesia," ujarnya.

Lalu, berdasarkan simulasi ini, Airlangga mengatakan bahwa menu makanan yang disajikan membuat para siswa senang serta dapat membantu perekonomian UMKM sebagai penyedia.

Baca juga: Kepala Bapanas: Program Makan Siang dan Susu Gratis Dongkrak Ekonomi di Pedesaan

Lebih lanjut, Airlangga menjelaskan digelarnya simulasi program makan siang gratis ini demi memetakan mekanisme dan kemungkinan masalah yang dihadapi ketika sudah dilakukan secara nasional.

"Jadi simulasi ini, ingin melihat bagaimana mekanisme, pembiayaan, dan dari situ kita belajar membuat kebijakan publik," tuturnya.

Namun, saat ditanya apakah ada wilayah lain yang juga akan melakukan simulasi, Airlangga menyebut belum ada.

"Kita belum monitor. Tapi saya dapat undangan dari Tangerang, maka saya hadir di sini," katanya.

(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)

Artikel lain terkait Program Makan Siang Gratis

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini