News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Fadli Zon Ungkap Cara Tekan Tingkat Kecurangan Pemilu di Rusia Saat Jadi Observer

Penulis: Chaerul Umam
Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Fadli Zon

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI Fadli Zon menjadi Observer Internasional Pemilu Presiden Rusia 15 hingga 17 Maret 2024 di Moskow, Rusia.

Pada kesempatan itu, Fadli mendapatkan penjelasan mengenai metode pemilihan yang terdiri dari tiga cara.

Yaitu manual dengan mencontreng pilihan pada kertas suara, elektronik dengan menggunakan gawai yang disediakan serta online yang bisa dilakukan di mana saja tanpa harus datang ke Polling Station.

Selain itu bagi warga Rusia yang lanjut usia, petugas pemilihan akan berkeliling ke rumah-rumah dengan membawa kotak suara keliling.

Kotak suara juga terbuat dari material plastik transparan namun tebal, yang dilengkapi sensor.

Sehingga kertas suara dapat langsung dihitung dan pilihan warga bisa terlihat dengam cukup jelas.

Hal itu, kata Fadli, bisa mengurangi kecurangan yang terjadi.

"Ini menunjukkan kedewasaan dalam berdemokrasi di Rusia. Bahwa berbeda pilihan itu biasa saja. Dengan dukungan teknologi tinggi tingkat kecurangan bisa ditekan dan ini berarti pemilunya semakin demokratis. Tak seperti yang dicitrakan selama ini," kata Fadli dalam keterangan yang diterima Selasa (19/3/2024).

Baca juga: Ukraina, AS dan UE Kecam Pilpres Rusia, Sebut Kemenangan Putin Sebagai Pemilu Semu

Ada pun kehadiran delegasi BKSAP DPR RI dalam rangka memenuhi undangan dari Komisi Pemilihan Umum Rusia dan Parlemen Rusia.

Fadli Zon berkesempatan menyaksikan secara langsung proses pemilihan presiden Rusia di beberapa TPS antara lain TPS nomor 410, 453, 4563 dan 3532 yang terdapat di kota Moskow.

Selain Fadli Zon, hadir Putu Supadma Rudana ikut sebagai Pemantau Internasional proses demokrasi di Rusia itu.

Sebagaimana diketahui, pada pemilihan presiden Rusia kali ini terdapat 4 kandidat calon presiden.

Vladimir Putin sebagai inkumben yang dicalonkan kembali oleh Partai Rusia Bersatu, Vladislav Davankov dari Partai Rakyat Baru, Leonid Slutsky dari Partai Liberal, serta Nikolai Kharitonov dari Partai Komunis. Dari exit poll dan quick count Putin unggul di atas 80 persen.

Disela-sela kegiatan sebagai observer, Ketua BKSAP Fadli Zon juga melakukan courtessy call dengan Wakil Ketua Senat Rusia H.E. Ilyas Umakhanov.

Ilyas Umakhanov adalah Wakil Ketua Senat sekaligus amirul haji Rusia.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini