News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Mudik Lebaran 2024

Menhub Usulkan WFH Pekan Depan kepada Jokowi demi Urai Kepadatan Arus Balik Lebaran 2024

Penulis: Faryyanida Putwiliani
Editor: Febri Prasetyo
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat wawancara dengan Tribun Network di Jakarta, Rabu (11/10/2023). TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN | Menteri Perhubungan (Mehub), Budi Karya Sumadi mengaku tengah mengusulkan kebijakan WFH ke Presiden Jokowi untuk mengurai kepadatan arus balik Lebaran 2024

TRIBUNNEWS.COM - Menteri Perhubungan (Mehub) Budi Karya Sumadi mengungkap usulan bekerja dari rumah atau work from home (WFH) pada Selasa (16/4/2024) dan Rabu (17/4/2024).

Kebijakan WFH ini diusulkan demi mengurai kemacetan dan kepadatan arus balik Lebaran 2024.

Budi menyebut kebijakan WFH ini tengah diusulkannya kepada Presiden Jokowi.

"Kita lagi mengusulkan ke Pak Presiden untuk work from home di hari Selasa dan Rabu," kata Budi dilansir Tribun Solo, Kamis (11/4/2024).

Budi menuturkan pihaknya telah memprediksi bahwa puncak arus balik Lebaran 2024 akan terjadi pada Minggu (14/4/2024) dan Senin (15/4/2024).

Itu karena Senin (15/4/2024) adalah hari terakhir libur Lebaran 2024.

Menurut Budi, waktu arus balik Lebaran ini sangat pendek dibanding dengan arus mudik.

Karena itu, kebijakan WFH ini dinilai bisa membantu dalam memanajemen waktu yang lebih rileks untuk para pemudik kembali ke rumahnya masing-masing usai mudik Lebaran.

"Arus balik itu terjadi pada Minggu dan Senin, karena Senin itu terakhir libur."

"Kita melihat bahwa waktunya ini sangat pendek dibanding (arus) mudik. Oleh karenanya kita ingin melakukan manajemen agar ini lebih rileks," kata Budi.

Baca juga: ASDP Buka Opsi Putarbalikkan Pemudik Saat Arus Balik Jika Datang Tak Sesuai Jadwal Keberangkatan

Meski demikian, Budi menyebut kebijakan WFH ini masih diusulkan kepada Presiden Jokowi.

Ia pun berharap Presiden Jokowi bisa menyetujuinya,sehingga para bekerja bisa bekerja secara online terlebih dahulu dari lokasi mereka masing-masing.

"Ini baru didiskusikan, baru diusulkan, mudah-mudahan Presiden setuju. Kalau itu berhasil (disetujui), berarti mereka (pekerja) bisa bekerja secara online dari tempatnya masing-masing," ungkap Budi.

Sebagai informasi, jumlah pemudik pada Lebaran 2024 atau Idul Fitri 1445 H sebanyak 193,6 juta orang.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini