News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Polisi Tewas di Rumah Pengusaha

Kapolresta Manado Masih di Jakarta, Kawal Kasus Kematian Anggotanya Brigadir Ridhal

Editor: Theresia Felisiani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Anggota Satlantas Polresta Manado Brigadir Ridhal Ali Tomi (RAT) ditemukan tewas diduga karena bunuh diri dengan senjati api di dalam mobil Toyota Alphard hitam di Jalan Mampang Prapatan IV/ RT 010/02 Kelurahan Tegal Parang, Mampang, Jakarta Selatan, Kamis (25/4/2024). Kapolresta Manado, Kombes Pol Julianto Sirait, masih di Jakarta untuk mengawal kasus anggotanya Brigadir Ridhal Ali Tomi yang disebut tewas bunuh diri

TRIBUNNEWS.COM, MANADO - Meskipun jenazah anak buahnya telah dimakamkan pada Minggu (28/4/2024) kemarin, ternyata sampai saat ini Kapolresta Manado, Kombes Pol Julianto Sirait, masih di Jakarta untuk mengawal kasus anggotanya Brigadir Ridhal Ali Tomi. 

Brigadir Ridhal Ali Tomi tewas dengan luka tembak di bagian kepala, Kamis (25/4/2024) di Jalan Mampang Prapatan IV Nomor 20, RT 010/RW 02 Kelurahan Tegal Parang, Kecamatan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan. Dia diduga bunuh diri di rumah pengusaha tambang. 

Adalah Kasi Humas Polresta Manado, Ipda Agus Haryono yang mengatakan sampai saat ini Kapolresta Manado, Kombes Pol Julianto Sirait, masih di Jakarta untuk mengawal kasus ini.

"Masih di Jakarta pak kapolres. Kami sementara melakukan pendalaman terkait kasus ini," jelasnya, Minggu (28/4/2024).

Untuk sementara, tewasnya Brigadir Ridhal Ali Tomi diduga karena bunuh diri.

"Untuk sementara seperti itu pak, diduga yang bersangkutan bunuh diri," tuturnya.

Semua saksi yang ada di TKP dan diperiksa tidak ada yang berasal dari Manado.

"Lima belas orang saksi yang ada di TKP, tidak ada yang dari Manado," kata Haryono.

Lokasi anggota Satlantas Polresta Manado Brigadir Ridhal Ali Tomi (RAT) tewas buhuh diri dengan senjati api di Jalan Mampang Prapatan IV/ RT 010/02 Kelurahan Tegal Parang, Mampang, Jakarta Selatan, Kamis (25/4/2024).  (Istimewa)

Keluarga pun sudah menolak untuk melakukan autopsi.

"Keluarga korban sudah membuat surat pernyataan dan menolak dilakukan autopsi, dan sudah menerima penyelidikan sementara dan sebab-sebab kematian yang bersangkutan," ujar Haryono.

Diketahui korban tewas dengan luka tembak di bagian kepala, Kamis (25/4/2024) di Jalan Mampang Prapatan IV Nomor 20, RT 010/RW 02 Kelurahan Tegal Parang, Kecamatan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.

Posisi badannya terjatuh ke arah sebelah kiri, dan masih menggunakan sabuk pengaman.

Korban menggunakan kaos berwarna berwarna biru dengan celana panjang berwarna hitam.

Di bagian sebelah kanan celananya terdapat sarung senjata berwarna putih.

Baca juga: Istri Brigadir Ridhal Histeris Saat Jasad Suami Diturunkan ke Liang Lahad, Panggil Nama Buah Hati

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini