News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Prakiraan Cuaca

Prakiraan Cuaca Hujan Lebat Jumat, 24 Mei 2024 di 30 Wilayah, DKI Jakarta, DIY, hingga Maluku

Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Tiara Shelavie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sejumlah kendaraan menerobos hujan di kawasan Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Sabtu (27/1/2024). --- BMKG memperkirakan 30 wilayah di Indonesia berpotensi hujan lebat disertai petir dan angin, DKI Jakarta hingga DI Yogyakarta.

TRIBUNNEWS.COM - Berikut daftar wilayah di Indonesia yang berpotensi mengalami cuaca ekstrem pada Jumat (24/5/2024).

Berdasarkan data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), sebanyak 30 wilayah mendapat peringatan dini hujan lebat disertai petir dan angin.

Wilayah tersebut, meliputi Banten, Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Tengah, dan DI Yogyakarta.

Sementara satu wilayah lain berpotensi hujan disertai angin.

Berikut ini daftar wilayah yang berpotensi alami cuaca ekstrem pada Jumat, 24 Mei 2024:

Wilayah berpotensi hujan lebat dapat disertai kilat/petir dan angin kencang:

  • Aceh
  • Sumatera Utara
  • Sumatera Barat
  • Riau
  • Kep. Riau
  • Bengkulu
  • Jambi
  • Sumatera Selatan
  • Kep. Bangka Belitung
  • Lampung
  • Banten
  • Jawa Barat
  • DKI Jakarta
  • Jawa Tengah
  • DI Yogyakarta
  • Jawa Timur
  • Kalimantan Barat
  • Kalimantan Tengah
  • Kalimantan Timur
  • Kalimantan Selatan
  • Sulawesi Utara
  • Gorontalo
  • Sulawesi Tengah
  • Sulawesi Barat
  • Sulawesi Selatan
  • Sulawesi Tenggara
  • Maluku Utara
  • Maluku
  • Papua Barat
  • Papua

Wilayah berpotensi hujan dapat disertai kilat/petir dan angin kencang:

  • Nusa Tenggara Barat

Baca juga: Cuaca Besok - BMKG: Waspada Hujan Lebat Terjadi di DI Yogyakarta pada Jumat, 24 Mei 2024

Wilayah berpotensi angin kencang:

  • Nusa Tenggara Barat

Pemicu Cuaca ekstrem

Dikutip dari Bmkg.go.id, bibit siklon tropis 93W terpantau di Samudra Pasifik utara Papua dengan kecepatan angin maksimum 30 knots, dan tekanan udara minimum 1006 hPa.

Sistem bibit siklon tropis ini cenderung bergerak ke arah Barat Laut dengan potensi meningkat menjadi siklon tropis dalam 24 jam ke depan pada kategori Tinggi.

Bibit siklon tropis ini menginduksi daerah peningkatan kecepatan angin >25 knot (low level jet) dan daerah perlambatan kecepatan angin (konvergensi) yang memanjang di Perairan timur Filipina, serta membentuk daerah pertemuan angin (konfluensi) di Perairan utara Maluku Utara hingga utara Papua Barat.

kemudian, sirkulasi siklonik terpantau di Laut Cina Selatan utara Sabah, yang membentuk daerah konvergensi memanjang dari Laut Jawa hingga Perairan utara Sabah dan daerah konfluensi di Perairan utara Sabah.

Daerah konvergensi lain terpantau memanjang dari Jawa Timur hingga Jawa Barat, dari Laut Banda hingga Sulawesi Tengah bagian utara, dan dari Papua Nugini hingga Perairan utara Papua Barat.

Baca juga: Cuaca Hari Ini - BMKG: Jatim dan 26 Wilayah Lainnya Berpotensi Hujan Deras pada 23 Mei 2024

Daerah konfluensi lain juga terpantau berada di Sumatra Selatan, Selat Karimata, dan Laut Sulu.

Kondisi tersebut, mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar bibit siklon tropis, sirkulasi siklonik, dan di sepanjang daerah low level jet/konvergensi/konfluensi tersebut.

Sementara intrusi udara kering/dry intrusion dari BBS melintasi wilayah Laut Karang, Teluk Carpentaria, Papua Selatan, Laut Arafura, dan Australia bagian utara, yang mampu mengangkat uap air basah di depan batas intrusi menjadi lebih hangat dan lembab yaitu di Papua bagian Selatan dan Laut Arafura.

Peningkatan kecepatan angin hingga mencapai >25 knot, terpantau di Laut Andaman dan Laut Karang yang mampu meningkatkan tinggi gelombang di wilayah sekitar perairan tersebut.

(Tribunnews.com/Suci Bangun DS)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini