"Lalu, saya ambil (copot tali) helm karena ikatannya mencekik ke leher, saya copot," ucapnya.
"Terlihat, wah ini benar sudah meninggal (karena) berdarah banyak dan ngalir dari kepala dan dari badan," ucap Suroto.
4. 2 Polisi Ikut Angkat Tubuh Vina
Suroto pun mengaku bila dirinya ikur membantu mengangkat tubuh korban bersama polisi.
"Saya saat itu ngangkat korban bertiga saja sama polisi," kata Suroto.
Ia pun mengaku sebelum mengakat tubuh Vina, dirinya sempat menutupi bagian sensitif tubuh Vina menggunakan jaket.
Baca juga: Keberadaan Ayah Eky Iptu Rudiana Dicari Susno Duadji, Didesak Muncul untuk Jelaskan Kasus Vina
"Sebelum saya angkat, sebelumnya (daerah sensitif korban perempuan) saya tutupin pakai jaket itu, rok itu tuh nyilak dan kemaluannya kelihatan," ucapnya.
Ia pun melihat celana dalam yang dikenakan Vina saat itu dalam kondisi melorot hingga paha.
"Waktu itu pakai rok dan celana dalamnya itu tidak sesuai seperti yang kita pakai (alias) melorot ke paha. Saya naikin dan saya tutupi pakai jaket lukanya di kaki, tangan. (Kedua korban), banyak lukanya," ujarnya.
5. Tubuh Vina dan Eky Tergeletak Berjauhan
Suroto menyebut saat ditemukan tubuh Vina Cirebon dan Eky tergeletak di dekat median jalan.
Jasad Eky ditemukan sekitar 2 meter dari median jalan.
Sementara jasad perempuan berada sekitar 5 meter ke arah Sumber.
"Pertama jasad laki-laki itu berada sekitar 2 meter dari median jalan mengarah ke tengah jalan."
"Nah lalu jarak sekira 5 meter ke arah Sumber itu titik perempuannya, dekat tiang lampu (waktu itu belum tahu kalau namanya Vina)."
"Lalu jarak sekira 5 meter lagi di ke arah Sumber lagi tergeletak motornya," ucapnya.