News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kisah Sukses Nita: Single Parent yang Berhasil Mendirikan Dua Salon Berkat Kursus Kecantikan

Editor: Content Writer
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Cerita sukses Nita Zahro dimulai saat ia mengikuti kursus kecantikan di Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) Berlian, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB). Ia mengikuti kursus spa melalui program Pendidikan Kecakapan Wirausaha (PKW) tahun 2019.

TRIBUNNEWS.COM, LOMBOK - Sebuah kisah dari Nita Zahro, seorang single parent berusia 35 tahun, yang membuktikan bahwa keberanian dan tekad dapat mengubah kehidupan. Dengan latar belakang yang penuh tantangan, Nita berhasil mendirikan dua salon kecantikan yang sukses di Lombok Tengah berkat langkah sederhana yaitu kursus.

Kursus membuka peluang hidup yang lebih lebar untuk seseorang. Sebagai bagian dari pendidikan vokasi, kursus juga dapat memberikan jalan untuk menjadi seorang wirausahawan. Cerita praktik baik Nita dimulai saat ia mengikuti kursus kecantikan di Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) Berlian, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB). Ia mengikuti kursus spa melalui program Pendidikan Kecakapan Wirausaha (PKW) tahun 2019.

“Mimpi masa kecil saya adalah punya salon, tapi waktu itu belum ada jalan karena harus bekerja setelah lulus SMA,” ucap ibu muda tersebut.

Nita sadar bahwa untuk menaikkan derajat hidup, ia harus menguasai suatu keterampilan. Dengan begitu, ia bisa mandiri dan berwirausaha. Berdasarkan passion-nya di bidang kecantikan, ia pun memutuskan untuk mengikuti kursus di LKP Berlian selama kurang lebih dua bulan.

Baca juga: Kemendikbudristek: Kursus Buka Peluang Usaha Bagi Generasi Muda

Ubah Kepahitan menjadi Puncak Kejayaan

Nita berhasil mengubah kepahitan hidup yang ia alami menjadi kesuksesan. Setelah resign kerja di bandara sebagai Ground Handling, Nita juga harus menerima kenyataan karena berpisah dengan suami. Di tengah kepahitan yang ia alami, ia memilih jalan untuk kursus kecantikan, meraih mimpinya yang dahulu tertunda. Dari kursus lah perjalanannya menjadi seorang wirausaha dimulai.

“Saya ingin punya waktu dengan anak-anak dan saya juga sudah bercerai dengan suami. Makanya ingin punya salon dan jadi wirausaha di rumah saja,” jelas Nita.

Ibu muda itu harus memutar otak untuk menghidupi dua anak yang masih belia. Dengan kursus spa, ia mengetahui berbagai pengetahuan dasar tentang pijat dan perawatan kecantikan. Walaupun dari nol mempelajari teknik pijat, Nita pun bisa mengejar ketertinggalan karena terus berlatih. Perjalanan kursus tersebut, menurut Nita, sangat menarik karena dibekali dengan bekal kewirausahaan pula.

“Yang tak kalah penting menurut saya program PKW itu diberikan ilmu tentang kewirausahaan, bagaimana manajemen salon, tentang modal, pemasaran, dan bahkan perbukuan. Itulah hal yang saya butuhkan karena ingin membuka salon,” pungkas Nita.

Tak hanya itu, Nita pun sangat terbantu dengan modal yang diberikan setelah ia menyelesaikan program PKW. Ia mendapatkan alat-alat salon dan spa. Hingga akhirnya ia pun bisa langsung membuka rintisan usaha salon di rumahnya.

“Membuka usaha itu cukup menantang. Di awal membuka usaha, pelanggan saya cuma hitungan jari per minggu,” ungkap Nita menjelaskan tantangannya membuka usaha.

Tak Pernah Berhenti Belajar

Beberapa bulan setelah berhasil membuka rintisan usaha salon di rumah, Nita tak merasa puas terhadap pencapaiannya. Ia haus akan ilmu baru di bidang kecantikan. Maka dari itu, ia pun mengikuti kursus reguler untuk kursus tata rias rambut, rias pengantin, dan juga kecantikan kulit.

“Saya gak mau setengah-setengah dalam membuka salon. Maka dari itu, saya juga harus upgrade ilmu kecantikan lainnya,” ujar Nita berambisi.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini