TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mutasi terbaru TNI. 18 perwira dirotasi-promosi oleh Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Sebagian di antara mereka adalah perwira yang bertugas di bagian intelijen, termasuk yang ditempatkan di Badan Intelijen Negara (BIN).
Tak kurang dari 18 perwira tinggi TNI dimutasi, rotasi dan mendapat promosi dari Panglima TNI, Jenderal Agus Subiyanto.
Misalnya, dalam SK yang berlaku sejak 14 Juni 2024 ini, Panglima memberikan promosi kepada Mayjen TNI Djaka Budhi Utama.
Sosok yang saat ini menjabat sebagai Asisten Intelijen (Asintel) Panglima TNI dipromosikan menjadi Inspektur Jenderal (Irjen) Kementerian Pertahanan RI. Ia akan mendapat kenaikan pangkat menjadi Letjen TNI.
Sedangkan pejabat lama Irjen Kemhan, Letjen TNI Budi Prijono ditarik ke Mabes TNI Angkatan Darat sebagai perwira tinggi TNI AD dalam rangka pensiun.
Sementara jabatan sebagai Asintel Panglima TNI akan diduduki Mayjen TNI Rudy Rachmat Nugraha, yang sebelumnya menjabat Perwira Staf Ahli Tingkat III Bidang Komunikasi Sosial Panglima TNI.
Ada juga sosok Brigjen TNI Gema Repelita dilantik menjabat Kepala Badan Intelijen Negara Daerah (Kabinda) Sumut.
Ia menggantikan posisi Brigjen TNI Asep Jauhari Puja Laksana, yang saat ini ditarik menjadi Staf Khusus KSAD.
Gema Repelita sebelumnya berpangkat Kolonel Inf dan mendapat promosi dari jabatannya Kepala Sub Direktorat Analisa Strategis Kementerian Pertahanan RI.
Gema Repelita sendiri merupakan lulusan Akmil 1991.
Ia pernah menjabat Komandan Kodim (Dandim) 0903/Tanjung Selor pada tahun 2015. Lalu, sebagai Kabintaldam Iskandar Muda, berakhir 2017.
Kemudian, Gema Repelita juga pernah sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Kantor Wilayah Kementerian Pertahanan Kaltim pada 2019.
Selain Gema Repelita dan Asep Jauhari, ada nama-nama lain perwira tinggi TNI lainnya dimutasi.