TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Presiden RI K.H. Ma'ruf Amin meminta BNPT meneguhkan komitmen menjaga Indonesia dari terorisme.
Hal ini diungkapkan oleh Ma'ruf pada momentum peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Badan Nasional Penanggulangan Terorisme Republik Indonesia (BNPT RI) ke-14.
"Jadikan momen ini untuk merefleksikan pencapaian dan peneguhan komitmen dalam upaya penanggulangan terorisme di Indonesia," ujar Ma'ruf melalui keterangan tertulis, Rabu (17/7/2024).
Dirinya juga mengapresiasi BNPT RI atas segala dedikasi dan upaya untuk memberikan rasa aman bagi masyarakat, dimana salah satunya adalah prestasi zero terrorist attack.
Dirinya mengatakan capaian BNPT mampu menekan angka terorisme.
"BNPT RI telah memberikan dedikasi dalam upaya memberikan keamanan bagi masyarakat dengan capaian zero terrorist attack sepanjang tahun 2023 hingga Juni 2024," katanya.
Menurutnya, tema yang diusung BNPT tahun ini yakni Gelorakan Anti Kekerasan Indonesia Damai Menuju Indonesia Emas merupakan pengingat bagi seluruh masyarakat agar terus mengedepankan persatuan.
"Tema yang diusung BNPT tahun ini membuat kita semua agar terus mengingat persatuan dan perdamaian dalam menciptakan bangsa yang berkualitas," ucapnya.
Sementara itu, Kepala BNPT RI Komjen. Pol. Prof. Dr. H. Rycko Amelza Dahniel, M.Si., menjelaskan bahwa tema ini sekaligus menjadi komitmen untuk hidup saling menjaga dalam menangkal ideologi intoleran.
"Ini menjadi komitmen yang kuat untuk membangun hidup yang saling menjaga dan menebar kasih untuk menangkal ideologi yang intoleran yang mengajarkan kebencian dan merusak peradaban," pungkasnya.