TRIBUNNEWS.COM - Hari Hepatitis Sedunia atau World Hepatitis Day diperingati setiap satu tahun sekali.
Hari Hepatitis Sedunia diperingati pada tanggal 28 Juli.
Peringatan Hari Hepatitis Sedunia bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan serta kesadaran dan kemandirian masyarakat dalam mencegah infeksi dan penularan hepatitis.
Hari Hepatitis Sedunia juga diharapkan dapat menggerakkan masyarakat untuk aktif melakukan upaya pencegahan infeksi dan penularan penyakit hepatitis bagi diri dan lingkungan sekitarnya.
Mengutip dari who.int, peringatan Hari Hepatitis Sedunia tahun ini dirayakan dengan tema 'Its Time For Action'.
Tema Hari Hepatitis Sedunia pada tahun ini berarti bertajuk tentang 'waktunya untuk bertindak'.
Baca juga: Bukan Hanya Penyakit Kuning, Hepatitis Punya Risiko Komplikasi Bila Dibiarkan
Sejarah Peringatan Hari Hepatitis Sedunia
Dikutip dari hhs.gov, Hari Hepatitis Sedunia dipperingati pada 28 Juli setiap tahunnya.
Pemilihan tanggal 28 Juli ini bertepatan dengan hari ulang tahun Dr Baruch Blumberg.
Dr Blumberg adalah sosok penemu virus hepatitis B pertama kali, pada tahun 1967.
Dr Blumberg lahir pada 1925, dan kemudian wafat pada 2011.
Dua tahun setelah menemukan virus hepatitis B, Dr Blumberg kemudian mengembangkan vaksin hepatitis B pertama kalinya.
Berkat pengembangan vaksin hepatitis B tersebut, Dr Blumberg berhasil memenangkan hadiah Nobel.
Maka tanggal tersebuth kemudian, ditetapkan sebagai peringatan Hari Hepatitis Sedunia.
Baca juga: Gejala Hepatitis pada Anak Tak Selalu Ditandai Mata Kuning
Tema Hari Hepatitis Sedunia 2024
Dikutip dari laman WHO, tema yang diusung dalam peringatan Hari Hepatitis Sedunia 2023 yakni 'It's Time For Action'.