Foto tersebut diklaim diambil sekitar 18-20 Februari 2023.
Selain itu, disebutkan juga jet pribadi yang dinaiki Bobby dan Kahiyang dimiliki oleh seorang konglomerat di Medan.
Rencana KPK Panggil Kaesang Dikritik
Sementara itu, rencana KPK memanggil Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep untuk klarifikasi mengenai dugaan gratifikasi mendapat kritik.
Anggota Komisi III DPR, Benny K Harman menilai pemanggilan Kaesang tidaklah perlu.
Menurutnya, KPK hanya akan menimbulkan kegaduhan saja.
Kaesang, kata Benny, tidak memiliki kewajiban melakukan klarifikasi karena dirinya bukan merupakan penyelenggara negara atau pejabat publik.
"Menurut saya KPK itu jangan bikin gaduh yang enggak perlu. Kaesang itu sampai saat ini tidak dalam status sebagai penyelenggara negara atau pejabat negara," kata Benny di gedung DPR, Jakarta, Rabu (4/9/2024), dikutip dari Kompascom.
Benny menyebut Kaesang berstatus swasta sehingga penyewaan pesawat jet pribadi sepenuhnya menjadi haknya.
Baca juga: Bobby Tidak Setuju Rencana KPK Klarifikasi Soal Dugaan Gratifikasi: Kaesang Tidak Pejabat Publik
"Dia bukan penyelenggara negara, juga bukan pejabat negara. Dia adalah pimpinan partai politik," ujarnya.
"Oleh sebab itu kalau dia mau sewa private jet, ke mana, itu adalah haknya beliau. Nggak perlu KPK membuang-buang waktu yang enggak perlu gitu ya," kata Benny.
Diketahui, Kaesang juga sempat dituding menghilang karena belum menanggapi terkait tudingan gratifikasi yang diterimanya.
Namun, Kaesang kemudian terlihat hadir di Kantor DPP PSI, Rabu (4/9/2024).
Saat turun dari mobil, Kaesang yang mengenakan kemeja biru dongker langsung bergegas masuk ke dalam Kantor DPP PSI.
Kaesang mengaku kedatangannya sore itu untuk menghadiri rapat bersama jajaran PSI.
Baca juga: Usai Kaesang, Roy Suryo Yakin Foto Bobby Menantu Jokowi Keluar dari Jet Pribadi Embraer adalah Asli