"Belum, belum ada. Jadi belum ada," kata Gus Ipul.
Meskipun demikian Gus Ipul mengatakan ia akan segera berkoordinasi dengan Plt Mensos yang juga merupakan Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Muhadjir Effendy.
Ia akan berkoordinasi terkait dengan program program yang harus dikerjakan di Kemensos di sisa periode 2019-2024.
Terkait dengan perluasan program Bansos, Gus Ipul mengatakan akan berkoordinasi terlebih dahulu dengan Muhadjir.
"Belum, belum sampai di sana. Saya akan koordinasi dengan Pak Muhadjir," katanya.
Selain itu kata Gus Ipul, ia akan meminta waktu bertemu Presiden untuk menanyakan arahan terkait jabatan barunya tersebut.
Menurut Gus Ipul, Presiden belum memberikan arahan khusus kepadanya dalam menjalani jabatan Menteri Sosial.
"Belum sempat, nanti akan kita secara lebih lanjut, saya akan minta waktu kepada presiden," pungkasnya.
Pantauan Tribun tampak sejumlah karangan bunga menghiasi Kantor Kementerian Sosial di Jalan Salemba Raya, Jakarta Pusat.
Karangan bunga tersebut tampak berjejer di depan Gedung Aneka Bakti Kemensos.
Tampak karangan bunga tersebut berasal dari pengurus PBNU dan pihak swasta.
Sambut Gembira
Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menyambut baik penunjukan Gus Ipul sebagai Menteri Sosial tersebut.
Saat ini, Gus Ipul juga menjabat sebagai Sekjen PBNU.
Ketua PBNU, KH Ahmad Fahrurrozi atau Gus Fahrur, menilai Gus Ipul memiliki berpengalaman saat menjabat sebagai Wakil Gubernur Jawa Timur.