TRIBUNNEWS.COM - Politisi senior PDI Perjuangan (PDIP), Andreas Hugo Pareira memberi tanggapan terkait bursa menteri di kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Andreas mengatakan ada komunikasi yang terjalin antara PDIP dengan Prabowo.
PDIP juga mendukung transisi pemerintahan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Prabowo.
"Ya kalau komunikasi saya kira secara informal itu tetap terjalin gitu baik secara partai maupun secara personal," ungkap Andreas dalam Sapa Indonesia Pagi Kompas TV, Senin (30/9/2024).
Andreas mengatakan tidak semua komunikasi para elit diumumkan ke publik.
Terkait pembentukan kabinet, Andreas menyebut selalu ada dua pandangan soal komposisinya, yaitu zaken kabinet atau kabinet ahli maupun kemudian kabinet yang mengakomodasi semua kekuatan politik.
"Kalau kita di dalam ya percakapan-percakapan atau ungkapan yang disampaikan oleh Pak Prabowo maupun teman-teman di lingkungan Pak Prabowo ya dua terminologi ini sama-sama digunakan."
"Presiden punya hak prerogatif, bagaimana presiden kemudian menempatkan diri, menempat mempunyai visi misi dan positioning dia di dalam menentukan kabinetnya dengan melihat pada tantangan-tantangan ke depan," ungkap Andreas.
Menurut Andreas, Prabowo perlu mengakomodir kekuatan politik.
"Tetapi juga dia perlu menempatkan kabinetnya itu dengan orang-orang yang ahli, yang mempunyai kompetensi di dalam bidang-bidang yang akan diberikan penugasan oleh beliau sebagai presiden," ujarnya.
Baca juga: Puan Bahas Wacana Pertemuan Prabowo & Megawati hingga Kemungkinan PDIP Masuk Kabinet Prabowo-Gibran
PDIP Dukung Transisi Pemerintahan
Andreas menegaskan PDIP mendukung transisi pemerintahan berjalan baik.
"PDI Perjuangan partai yang taat terhadap konstitusi, kita kalah maupun kita menang kita ya melaksanakan apa yang menjadi misi politik kita, dalam hal ini ya kali ini PDIP belum berhasil di pemilihan presiden, tapi PDIP adalah partai pemenang di DPR, di Parlemen."
"Oleh karena itu saya kira ya kalau orang mau mengajak bicara PDI Perjuangan saya kira sangat wajar karena perlu untuk melakukan komunikasi ini," ungkapnya.
Andreas bilang, PDIP tentu memberikan dukungan secara konstitusional terhadap proses pemerintahan ke depan.