Puan memilih irit bicara soal kabar tersebut, namun, di sisi lain ia juga tak menampik isu itu.
Ketua DPR RI ini meminta awak media menunggu pada waktu yang tepat.
"InsyaAllah, tunggu saja," kata di Lapangan Silang Monas, Jakarta Pusat, Sabtu (5/10/2024).
Sementara itu, Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menegaskan, bahwa pihaknya sangat menghormati keputusan dari Presiden terpilih Prabowo.
Sebab, dia menyebut jika urusan menteri merupakan hak prerogatif Presiden.
"Kami hormati putusan, karena menteri prerogatif presiden," kata Hasto usai membuka Rapat Kerja Daerah Khusus (Rakerdasus) PDIP Sumut, di Kota Medan, Minggu (6/10/2024).
Meski demikian, Politisi asal Yogyakarta ini mengatakan bahwa kabinet menteri yang akan datang diharapkan diisi oleh kalangan profesional.
Hal ini didasari oleh tantangan bangsa ke depan.
"Melihat tantangan yang ada, diharapkan bentuk kabinet yang profesional, zaken kabinet yang menyelesaikan tantangan ke depan," jelasnya.
Hashim Pastikan Tak Isi Kursi Menteri
Di sisi lain, adik Prabowo, Hashim Djojohadikusumo yang juga merupakan anggota Dewan Pengarah Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo menyatakan komitmennya untuk tidak masuk kabinet 2024-2029.
Ia mengaku tak akan menjadi menteri di pemerintahan Prabowo mendatang.
"Jadi saya tidak akan ikut kabinet, tidak menjadi menteri, berarti 1 kursi menteri masih kosong."
"Prabowo senang saya tidak ada niat, dan saya kira cukup susun konsep pemerintah yang akan datang," kata Hashim saat menghadiri diskusi dengan pengusaha di Gedung Kadin Indonesia, Jakarta, Senin (7/10/2024).