Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahmi Ramadhan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jenazah almarhum Calon Gubernur (Cagub) Maluku Utara Benny Laos langsung dibawa ke Rumah Duka Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto setelah mendarat di Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta, Minggu (13/10/2024).
Berdasarkan pantauan Tribunnews.com di lokasi, jenazah Benny dibawa menggunakan mobil jenazah milik Rumah Duka Sentosa RSPAD Gatot Subroto berwarna putih.
Adapun kendaraan jenazah yang mengangkut jasad Benny terpantau keluar dari area Kargo Bandara Halim sekitar pukul 15.02 WIB.
Iring-iringan mobil jenazah Benny tampak dikawal oleh sejumlah petugas dari Ditlantas Polda Metro Jaya yang menggunakan kendaraan roda empat dan roda dua.
Selain itu sejumlah Menteri juga turut mengiringi mobil jenazah Benny Laos menuju RSPAD Gatot Subroto diantaranya Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dan Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko.
Sebelumnya Tito dan Moeldoko telah hadir terlebih dahulu di area VVIP Bandara Halim Perdanakusuma.
Tak hanya Tito dan Moeldoko, di area VVIP itu sebelumnya juga hadir Menteri Pertanian Amran Sulaiman dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadadi.
Akan tetapi keduanya terlibat meninggalkan lokasi terlebih dahulu sebelum Tito dan Moledoko tiba di area VVIP.
Sebagai informasi, Benny menjadi satu di antara enam korban tewas dalam insiden meledaknya speedboat di Pelabuhan Regional Bobong, Desa Bobong, Kabupaten Pulau Taliabu, Maluku Utara, Sabtu (12/10/2024).
Benny dinyatakan meninggal dunia setelah menjalani perawatan intensif selama dua jam akibat luka yang dialaminya.
Insiden tragis ini bermula saat speedboat yang ditumpangi Benny Laos bertolak dari Desa Kawalo, Kecamatan Talibu Barat.
Saat itu, speedboat melakukan pengisian BBM dalam kondisi mesin, AC, kompor listrik, dan genset menyala.
Benny Laos beserta rombongan saat itu sudah berada di dalam speedboat.