Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Simak sosok Riaz Shah, salah satu pemateri dalam agenda pengarahan calon menteri kabinet presiden dan wakil presiden terpilih Prabowo-Gibran, Rabu (16/10/2024).
Agenda pengarahan calon menteri ini digelar selama dua hari, yakni Rabu dan Kamis (17/10/2024).
Riaz Shah menjadi pemateri di hari pertama dengan tema "Lapangan Kerja Masa Depan".
Lantas siapa sebenarnya Riaz Shah?
Profil Riaz Shah
Melansir riazshah.com, Riaz Shah adalah Profesor Praktik Inovasi & Kepemimpinan di Hult International Business School di London yang fokusnya pada tren besar global, disrupsi digital, dan inovasi.
Pendiri dan Ketua One Degree Academy ini dikenal karena mendirikan sebuah sekolah gratis di daerah tertinggal di London.
Ia juga dikenal sering membantu menjadi penasihat bagi sejumlah CEO dan perusahaan sosial.
Sampai saat ini, Riaz telah menjadi Mitra di EY, sebuah firma layanan profesional global.
Tak tanggung-tanggung, ia menjadi mitra selama 27 tahun.
Riaz Shah memiliki banyak pengalaman dalam melayani klien dalam hal Konsultasi Jaminan dan Teknologi.
Selain itu, ia juga memegang berbagai peran penting di bisnis termasuk Mitra Pengelola Jaminan di London dan COO EMEIA Markets.
Jabatan terakhirnya adalah Pemimpin Pembelajaran Global.
Riaz Shah setidaknya telah mempersiapkan lebih dari 400.000 orang di EY untuk masa depan pekerjaan, yang meliputi penyediaan lebih dari 24 juta jam pembelajaran setiap tahunnya.
Termasuk menciptakan beberapa inovasi pertama di dunia seperti EY Tech MBA dengan minat teknologi, pendidikan dan kewirausahaan.
Riaz Shah saat ini tengah mengerjakan portofolio sebuah proyek.
Ia juga bekerja sama dengan beberapa pemerintah dalam inisiatif pendidikan dan kewirausahaan, menyelenggarakan program teknologi untuk para eksekutif senior di Silicon Valley hingga menjadi penasihat Majoritas.
Tentunya penasihat dalam bidang peningkatan demokrasi secara global.
Riaz Shah pernah dianugerahi gelar OBE untuk Layanan Pendidikan oleh HM King Charles, pada tahun 2023.
Adapun OBE adalah singkatan dari Outcome Based Education, yaitu pendidikan yang berfokus pada pencapaian pembelajaran.
OBE juga bisa disebut dengan Officer of the Most Excellent Order of the British Empire.
Gelar ini merupakan gelar kedua tertinggi dalam Order of the British Empire (OBE).
OBE sendiri merupakan ordo ksatria yang diberikan oleh negara Britania Raya kepada individu yang berdedikasi dalam bidang seni dan ilmu pengetahuan, kerja amal, dan pelayanan masyarakat.
(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani)