Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu'ti mengungkapkan pesan Presiden Prabowo Subianto dalam Retreat Kabinet Merah Putih di Akademi Militer, Magelang, Jawa Tengah.
Dalam bidang pendidikan, Abdul Mu'ti mengungkapkan Prabowo menekankan pentingnya pendidikan sebagai bagian dari membangun sumber daya manusia (SDM).
Baca juga: Panglima TNI dan Ketua Komnas HAM Teken MoU soal Pendidikan Hingga Pertukaran Data Terbatas
Pendidikan juga untuk menjadikan Indonesia sebagai negara yang kuat dan negara yang hebat.
"Sehingga beliau memberikan perhatian serius termasuk misalnya usaha untuk bagaimana bisa mendirikan sekolah-sekolah unggul," kata Abdul Mu'ti usai Pameran Bulan Bahasa dan Sastra di Kantor Kemendikbudristek, Jakarta, Senin (28/10/2024).
"Kemudian juga usaha untuk bagaimana agar guru-guru bisa mendapatkan kesejahteraan sebagai ujung tombak pendidikan," tambahnya.
Abdul Mu'ti mengungkapkan Prabowo juga fokus untuk meningkatkan kualitas pendidikan matematika, sains dan teknologi.
Selain itu, Prabowo juga menekankan pentingnya pendidikan karakter kepada para siswa.
"Saya kira juga penanaman pendidikan nilai ya, pendidikan nilai karena beliau juga menekankan pentingnya penguatan pendidikan karakter. Ini kan bagian juga dari perhatian beliau ya, sampai di pidato-pidato juga sebut tentang pentingnya 8 karakter yang perlu ditekankan dalam pendidikan ini," jelasnya.
Baca juga: Menteri Pendidikan Tinggi Perintahkan Rektor Unair Batalkan Pembekuan BEM Fisip
Seperti diketahui, retreat Kabinet Merah Putih telah usai pada hari Minggu (27/10/2024).
Dalam retreat tersebut, para Menteri, Wakil Menteri, Kepala dan Wakil Kepala Badan, Utusan Khusus Presiden, dan Penasihat Khusus Presiden mengikuti sejumlah kegiatan mulai dari olahraga pagi, latihan baris berbaris dan pembekalan sejumlah materi selama tiga hari dari Jumat-Minggu 25-27 Oktober 2024.
Adapun materi yang disampaikan mulai dari soal pencegahan korupsi, perencanaan pembangunan, program makan bergizi, program hilirisasi, dan lainnya.