Abdul Mu'ti mampu meraih gelar doktoral ketika di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Dikutip dari Tribunnewswiki, Abdul Mu'ti diketahui sudah aktif di organisasi Muhammadiyah sejak 1994.
Abdul Mu'ti ternyata juga pernah menjabato banyak posisi strategis.
Abdul Mu'ti menduduki jabatan dari posisi Sekretaris PWM Jawa Tengah (2000-2002), kemudian Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah (2002-2006), sampai akhirnya menjadi Sekretaris Majelis Dikdasmen PP Muhammadiyah (2005-2010).
Pengalaman Abdul Mu'ti memperkuat kapabilitasnya dalam memimpin sektor pendidikan di Indonesia.
Tak sampai di situ saja, Abdul Mu'ti juga terlibat di berbagai organisasi nasional dan internasional.
Abdul Mu'ti juga pernah menduduki posisi sebagai Wakil Sekretaris Agama Kontra Terorisme dan Sekretaris Dewan Nasional Intelektual Muslim Indonesia.
Baca juga: PGRI Minta Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Beri Perlindungan ke Hukum ke Guru
Bahkan nama Abdul Mu'ti juga dikenal dalam lingkup internasional sebagai salah satu advisor di British Council London sejak 2006.
Nama Abdul Mu'ti juga dikukuhkan menjadi Guru Besar Bidang Pendidikan Agama Islam di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Hal ini menjadi tanda kontribusinya yang signifikan dalam dunia akademik pada 2020 lalu.
Sebagai Mendikdasmen, Abdul Mu'ti diharapkan dapat membawa perbaikan dalam sektor pendidikan, baik dari segi akses, kualitas guru, maupun pengembangan kurikulum yang relevan dengan kebutuhan zaman.
Abdul Mu'ti dikenal sebagai akademisi dan berperan dalam berbagai lembaga internasional, yang mungkin juga berkontribusi terhadap profil kekayaannya.
Pendidikan
Dikutip dari situs Muhammadiyah, Prof. Dr. Abdul Mu’ti, M.Ed mendapatkan pendidikan formalnya di Madrasah Ibtidaiyah Manafiul Ulum, Kudus.
Abdul Mu'ti menamattkan pendidikan dasar di Madrasah Ibtidaiyah Manafiul Ulum di tahun 1980.