Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua DPR RI dari Fraksi NasDem Saan Mustopa merespons baik soal kunjungan kerja atau lawatan Presiden RI Prabowo Subianto ke beberapa negara, yang dimulai pada Jumat (8/11/2024) kemarin.
Menurut Saan, kunjungan itu baik guna membangun hubungan bilateral Indonesia dengan banyak negara.
Baca juga: Presiden Prabowo Akan Lanjutkan Jalinan Hubungan Baik dengan China
"Apalagi Pak Prabowo kan baru dilantik ya dan penting untuk berkomunikasi selain kegiatan-kegiatan kenegaraan dan lainnya, membangun hubungan bilateral penting juga," kata Saan saat ditemui awak media di Akademi Bela Negara Partai NasDem, di Kawasan Pancoran, Jakarta, Sabtu (9/11/2024).
"Jadi, ini kan dalam kerangka menjalankan kepentingan bangsa ya di luar negeri," sambung dia.
Baca juga: Tiga Menteri Prabowo Ungkap Strategi Realisasikan Target Bangun 3 Juta Rumah Per Tahun
Terkait dengan lawatan tersebut, Saan berharap kalau Prabowo Subianto tidak dengan tangan kosong saat kembali ke tanah air.
Dirinya berharap, mantan Menteri Pertahanan RI (Menhan) tersebut bisa membawa hadiah termasuk soal investasi dan bantuan dari beberapa negara ke Indonesia.
"Dan diharapkan juga sepulangnya juga banyak hal yang bisa dibawa dari hadiah lawatannya ke luar negeri. Apakah investasi maupun bantuan-bantuan untuk Indonesia ke depan," kata dia.
Terlebih, sejauh ini Indonesia masih membutuhkan masuknya investor dari luar negeri untuk membantu pertumbuhan ekonomi di Indonesia.
"Karena memang kita juga membutuhkan bantuan investasi dari luar. Jadi, harapan kita seperti itu," tukas Saan.
Sebagai informasi, Presiden Prabowo Subianto melakukan kunjungan kerja ke beberapa negara yang dimulai dengan pertemuan bersama Presiden China Xi Jinping.
Baca juga: Presiden Prabowo Bertemu Ketua Kongres Rakyat Nasional China di Great Hall Of The People
Setelahnya, Presiden Prabowo akan datangi Washington DC, Amerika Serikat, setelah itu Prabowo hadiri agenda KTT APEC di Lima, Peru, dan G20 di Brazil.
Terakhir, Prabowo akan bertemu Perdana Menteri Kerajaan Inggris Keir Starmer.