TRIBUNNEWS.COM - Mayor Jenderal TNI (Anumerta) atau Mayjen TNI (Anm.) I Gusti Putu Danny Nugraha Karya adalah perwira tinggi (Pati) TNI AD yang gugur saat bertugas di tanah Papua.
Mayjen I Gusti Putu Danny Nugraha Karya meninggal dunia karena ditembak Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua di Dambet Beoga, Puncak, Papua, pada Minggu, 25 April 2021.
Dalam peristiwa tersebut, ia dan prajuritnya terlibat kontak senjata dengan KKB hingga I Gusti Putu Danny Nugraha tewas tertembak KKB.
Jabatan terakhir jenderal yang akrab disapa Danny ini yakni sebagai Kepala Badan Intelijen Negara Daerah (Kabinda) Papua.
Putu Danny tercatat aktif menjabat sebagai Kabinda Papua sejak Juli 2020 hingga akhir hayatnya pada April 2021.
Pangkat terakhir Danny di TNI AD yakni Brigadir Jenderal atau Brigjen atau jenderal bintang 1.
Karena gugur saat bertugas, I Gusti Putu Danny Nugraha Karya dinaikkan pangkatnya secara anumerta menjadi Mayjen.
Anumerta sendiri adalah penghargaan yang diberikan kepada anggota Angkatan Bersenjata/PNS yang dianggap berjasa kepada negara sesudah orangnya meninggal.
Baca juga: Jenderal TNI Purn. George Toisutta
Kehidupan pribadi dan pendidikan
Mayjen TNI I Gusti Putu Danny Nugraha Karya lahir di Batujajar, Bandung, pada tanggal 7 Desember 1969.
Mayjen Danny memiliki istri yang bernama Ny. Maria Carolina.
Danny dan Maria dikaruniai 2 orang anak yang bernama I Gusti Putu Arjuna Karya dan I Gusti Krisna Karya.
Ayahanda Danny adalah seorang tentara Kopassus.
Oleh karena itu, setelah lulus SMA, Danny langsung Akademi Militer (Akmil).
Mayjen Putu Danny merupakan lulusan angkatan Akmil tahun 1993.