TRIBUNNEWS.COM - Nama pengusaha asal Surabaya, Jawa Timur, Ivan Sugianto tengah viral setelah menyuruh siswa dari SMA Gloria 2 Surabaya berinisial ET untuk bersujud dan menggonggong.
Adapun tindakan Ivan itu pun viral lewat video yang tersebar di media sosial.
Dia semakin menjadi perbincangan publik setelah beredar foto dirinya bersama aparat penegak hukum dari TNI dan Polri.
Untuk foto bersama anggota TNI, tampak Ivan bersama dengan orang yang mengenakan seragam TNI berpangkat kolonel tengah berada di dalam sebuah mobil.
Sementara, foto Ivan bersama polisi juga beredar di mana dirinya terlihat berfoto bersama dengan Wakasatreskrim Polrestabes Surabaya, Kompol Teguh Setiawan.
Selain itu, beredar pula foto Ivan tengah sendirian di meja yang dindingnya ada tulisan Vice Control Hoofdbureau dan beberapa pajangan botol minuman jenis Clause Azul.
Terkait beredarnya foto tersebut, bagaiman respons dari Polri dan TNI?
Wakasatreskrim Polrestabes Surabaya Sebut Foto Lama
Dikutip dari Surya.co.id, Kompol Teguh memberikan klarifikasinya terkait beredarnya foto dirinya dengan Ivan.
Baca juga: Ekspresi Serius Kombes Dirmanto saat Ditanya Kedekatan Ivan Sugianto dengan Polisi: Jangan Digiring
Dia menegaskan, foto tersebut adalah dokumentasi lama ketika baru pindah tugas ke Polrestabes Surabaya.
Kompol Teguh membantah, foto tersebut diambil ketika Ivan tengah terjerat kasus.
"Itu foto lama saat saya baru pindah Polrestabes Surabaya. Bukan saat IV diperiksa," katanya pada Kamis (14/11/2024).
Kompol Teguh memastikan, Ivan sudah diperiksa terkait dugaan berbuat onar di Sekolah Kristen Gloria 2.
Dia memastikan laporan tersebut sedang berjalan. Foto Ivan, kata dia, saat diperiksa pun ada. Itu sebagai dokumen laporan ke pimpinannya.