Pengalaman di bidang pemberantasan korupsi semakin bertambah saat ia menjadi Koordinator Supervisi Kedeputian Penindakan KPK dan kemudian diangkat menjadi Direktur Penyidikan KPK.
Pengalaman ini menjadi bekal penting baginya dalam memimpin lembaga antirasuah tersebut.
Pada 2021, Setyo Budiyanto diangkat menjadi Kapolda Nusa Tenggara Timur dan kemudian menjabat sebagai Kapolda Sulawesi Utara pada 2022.
Setelah itu, ia ditugaskan sebagai Perwira Tinggi Itwasum Polri dan dipercaya menjadi Inspektur Jenderal Kementerian Pertanian RI sejak Maret 2024.
Penghargaan
Berkas kerja keras dan kegigihannya, Setyo Budiyanto pernah meraih sejumlah penghargaan
Beberapa penghargaan yang pernah ia raih yakni di antaranya:
- Bintang Bhayangkara Pratama
- Bintang Bhayangkara Nararya
- Satyalancana Pengabdian 32 Tahun
- Satyalancana Pengabdian 24 Tahun
- Satyalancana Pengabdian 16 Tahun
- Satyalancana Pengabdian 8 Tahun
- Satyalancana Bhakti Pendidikan
- Satyalancana Bhakti Nusa dan Satyalancana Dharma Nusa.
Baca juga: Profil Singkat Lima Pimpinan KPK Periode 2024–2029, Jenderal Polisi Jadi Ketua
Harta Kekayaan
Mengutip dari situs e-LHKPN KPK, Setyo diketahui memiliki kekayaan mencapai Rp 9.611.000.000.
Laporan harta kekayaan Setyo Budiyanto diterbitkan secara periodik tertanggal 31 Desember 2023.
Adapun rincian kekayaan Setyo Budiyanto yakni sebagai berikut:
A. Tanah dan Bangunan Rp 7.600.000.000
1. Tanah dan Bangunan Seluas 310 m2/243 m2 di Kab / Kota Tangerang Selatan, hasil sendiri Rp 5.500.000.000
2. Tanah dan Bangunan Seluas 135 m2/156 m2 di Kab / Kota Makassar, hasil sendiri Rp 1.700.000.000
3. Tanah Seluas 2219 m2 di Kab / Kota Bogor, hasil sendiri Rp 400.000.000.
B. Alat Transportasi dan Mesin Rp 946.000.000