News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Hasto Kristiyanto dan Kasusnya

Di Perayaan HUT PDIP, Megawati Sebut KPK Tak Ada Kerjaan Lain karena Ubrek-ubrek Hasto Kristiyanto

Penulis: Faryyanida Putwiliani
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri saat pidato politik dalam HUT ke-52 PDIP di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta, Jumat (10/1/2025). | Megawati Soekarnoputri akhirnya buka suara terkait status tersangka yang ditetapkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kepada Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.

Megawati didampingi putranya yang juga Ketua DPP PDIP Prananda Prabowo. 

Setibanya di Sekolah Partai, Megawati dan Prananda disambut pengurus DPP PDIP, termasuk Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto.

Sebelum memberikan pidato di HUT ke-52 PDIP, Megawati beserta sejumlah jajaran DPP partai menyaksikan penampilan seni tari dari Yogyakarta. 

Dari tenda yang dipersiapkan Megawati akan menyaksikan penampilan dari dua musisi kader PDIP Krisdayanti dan Harvey Malaihollo. 

Sosok seniman yakni Butet Kertaradjasa akan menampilan monolog.

Untuk diketahui, tema HUT ke-52 PDIP ini adalah 'Satyam Eva Jayate' dengan sub tema ‘Api Perjuangan Nan Tak Kunjung Padam’.

Baca juga: Kasus Hasto Terus Bergulir di Tengah Perayaan HUT PDIP, Kini KPK Periksa Eks Ketua KPU Arief Budiman

Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan agenda hari ini menjadi pembuka rangkaian HUT PDIP yang akan digelar hingga Juni mendatang.

Mengingat situasi perekonomian nasional juga masih menghadapi tantangan dan tekanan geopolitik global, maka peringatan HUT secara sederhana. 

Acara akan diikuti secara daring oleh seluruh kader PDI Perjuangan dan simpatisan partai dan Satgas Partai, Anak Ranting, Ranting, PAC, DPC dan DPD seluruh Indonesia, termasuk seluruh anggota legislatif, seluruh kepala daerah dan wakil kepala daerah.

"Rangkaian kegiatan HUT ke depan antara lain menyelenggarakan kegiatan kebudayaan, memperkuat school of thought, keagamaan, lomba desa wisata, hingga olahraga," kata Hasto.

(Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani/Chaerul Umam)

Baca berita lainnya terkait Hasto Kristiyanto dan Kasusnya.

 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini