Di samping itu, lanjut Reka, dari sisi operasional bisnis, perusahaan memastikan bisnis operasional tetap berjalan seperti biasa.
Baca juga: Badai PHK di Perusahaan Kripto, FTX Santai Tetap Rekrut Karyawan
3. Zenius
Tak hanya LinkAja, startup teknologi edukasi Zenius PHK karyawan hingga 25 persen atau lebih dari 200 karyawan. Hal ini pun dibenarkan oleh manajemen Zenius.
Manajemen Zenius mengatakan, PHK ini dilakukan lantaran perusahaan sedang mengalami kondisi makro ekonomi terburuk dalam beberapa dekade terakhir.
"Mengenai pengurangan karyawan, saat ini kita sedang mengalami kondisi makro ekonomi terburuk dalam beberapa dekade terakhir," ujar manajemen dalam keterangannya kepada Kompas.com, Rabu (25/5/2022).
Manajemen Zenius juga menjelaskan, karyawan yang terkena PHK akan mendapatkan pesangon sesuai dengan Peraturan dan Undang-Undang yang berlaku di Indonesia.
"Zenius memahami bahwa ini adalah masa yang sulit bagi karyawan yang terdampak, sehingga perusahaan akan melanjutkan manfaat asuransi kesehatan mereka hingga 30 September 2022, termasuk untuk anggota keluarga mereka," jelas manajemen.
Baca juga: Marak PHK Karyawan Startup, Legislator Minta Ada Perlindungan Pekerja
4. Fabelio
Pada Desember 2021 lalu, salah satu perusahaan furnitur Fabelio, viral di media sosial karena diduga tidak membayar hak karyawan hingga dituding menggunakan ormas untuk memaksa karyawannya mengundurkan diri (resign).
Selain gaji yang tidak dibayar, Fabelio diduga belum membayarkan BPJS para pekerja hingga masih memiliki tunggakan hutang ke vendor.
Head of Human Capital Management Fabelio Febrian mengaku, Fabelio memang melakukan pengurangan jumlah karyawan sejak awal tahun 2021. Hal itu, sebagai langkah efisiensi perusahaan yang mengalami kesulitan secara finansial. Pada periode awal tahun 2021, ada sekitar 20-an karyawannya yang dipecat.
Selama pandemi Covid-19, tingkat penjualan furnitur di Fabelio memang menurun drastis. Konsumen yang datang dan berbelanja ke showroom juga semakin sedikit. Fabelio pun menutup hampir seluruh gerai atau showroom yang berada di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi (Jabodetabek), Bandung dan Surabaya.
Baca juga: Startup PHK Ratusan Karyawan, Para Pemodal Mulai Berpikir Tak Asal Bakar Duit
Sejumlah Penyebab Perusahaan Startup Mulai Lakukan PHK
Sejumlah perusahaan rintisan atau startup mulai melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) kepada ratusan karyawannya.