Laporan Wartawan Tribunnews, Namira Yunia Lestanti
TRIBUNNEWS.COM, CALIFORNIA – Sejumlah perusahaan teknologi yang bergerak pada layanan semikonduktor, game serta internet kini kompak bersatu untuk mengembangkan sebuah badan standar metaverse pada awal Juli mendatang.
Rencananya badan standar tersebut akan dibuat oleh 38 perusahaan teknologi terkemuka yang tergabung dalam organisasi Metaverse Standards Forum, melansir dari Engadget perusahaan tersebut diantaranya Meta, Microsoft, Huawei, NVIDIA, Qualcomm, Sony Interactive Entertainment, serta Epic Games, Unity, dan Adobe.
Baca juga: Meta Perdalam Komitmen di Metaverse Melalui Kemitraannya Dengan BMW
Meski forum metaverse yang akan dibuat belum memiliki patokan yang jelas, namun menurut informasi yang beredar dengan dibentuknya badan ini setidaknya para perusahaan teknologi dapat menyamakan standar mereka dalam membuat suatu sistem dalam membangun sebuah pemrograman atau hackathon.
Dengan begitu para anggota perusahaan Metaverse Standards Forum dapat melakukan interoperabilitas dalam dunia metaverse seperti bertukar data ataupun informasi sebelum mereka mengeksplor dunia virtual.
“Kami akan fokus pada proyek berbasis aksi yang pragmatis. Itu termasuk melakukan hackathon dan mengerjakan alat sumber terbuka yang dirancang untuk mempercepat pengujian dan penerapan standar metaverse," tulis forum Metaverse Standards tersebut dalam siaran persnya.
Sayangnya dalam kesempatan kali ini ada beberapa perusahaan yang absen mengikuti forum tersebut salah satunya Apple Inc yang kini tengah fokus mengembangkan headset AR / VR.
Baca juga: Rumah Sakit di India Kenalkan Layanan Healthtech ke Metaverse
Menyusul Apple, perusahaan teknologi seperti Google, Niantic, Roblox, Snapchat, serta platform metaverse yang berbasis kripto yaitu Sandbox dan Decentraland dikabarkan juga masih belum mendaftarkan diri untuk ikut bergabung bersama Metaverse Standards Forum.
Dengan dibentuknya Metaverse Standards Forum ini diharap para kelompok industri dapat saling berkoordinasi sehingga mereka bisa kompak mendorong standarisasi yang terbuka dan inklusif bagi metaverse.