News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Tether Jadi Stablecoin Favorit, Kapitalisasi Pasarnya Tembus 86,5 Miliar Dolar AS

Penulis: Namira Yunia Lestanti
Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Koin Tether kembali mencatatkan diri sebagai stablecoin paling populer di kuartal kedua tahun 2023, predikat ini diraih Tether usai kapitalisme asetnya naik 5,7 persen menjadi 86,5 miliar dolar AS.

Laporan Wartawan Tribunnews.com Namira Yunia Lestanti

TRIBUNNEWS.COM, NEW YORK – Koin Tether kembali mencatatkan diri sebagai stablecoin paling populer di kuartal kedua tahun 2023, predikat ini diraih Tether usai kapitalisme asetnya naik 5,7 persen menjadi 86,5 miliar dolar AS.

Menurut catatan keuangan Tether, lonjakan terjadi akibat beberapa faktor, seperti pulihnya perbankan besar di AS pasca diguncang kebangkrutan. Pemulihan ini yang kemudian membuat nilai aset stablecoin kembali stabil. Mengingat pergerakan harga Tether secara umum dipatok nilai 1:1 dengan dolar AS.

Selain karena pulihnya kepercayaan investor, adanya dorongan sentimen positif dari perdagangan Bitcoin CS juga telah membuat harga Tether bangkit ke zona hijau.

Baca juga: Bappebti Tegaskan Bukan Akan Cabut Calon Pedagang Kripto yang Tak Mendaftar ke Bursa

“Belakangan para trader cenderung mencari stabilitas dengan mengonversi aset kripto mereka ke USDT. Hal ini yang membuat volume transaksi USDT melonjak karena banyak orang yang memilih untuk menggunakan USDT sebagai tempat berlindung," jelas analis pasar kripto

Terbukti selama bulan Januari hingga Maret 2023, Tether sukses mencatatkan laba bersih sebesar 1,5 miliar dolar. Lonjakan serupa kembali dilanjutkan pada kuartal kedua, dimana selama bulan April hingga Juli laba bersih Tether dilaporkan naik lebih dari 1 miliar dolar AS.

“USDTTether menjadi aset teraman untuk dimiliki di dunia karena perusahaan ini berbeda dari bank berdasarkan model cadangan fraksional (fractional reserve),” Chief Technology Officer (CTO) perusahaan cryptocurrency Tether Limited, Paolo Ardoino,

Lebih lanjut pada perdagangan di pasar Coinmarketcap harga koin Tether terpantau bullish dikisaran 0,9996 dolar AS. Berbanding terbalik dengan harga Bitcoin yang justru mencatatkan penurunan sebesar 1,66 persen jadi 28.820 dolar AS per koin, Selasa (1/8/2023).

Tak hanya Bitcoin, sebagian besar koin kripto teratas lainnya juga ikut terkerek turun pada awal pekan ini. Seperti Ethereum yang harganya merosot 1,79 persen menjadi 1,828 dolar AS per koin.

Penurunan harga juga dialami koin XRP yang amblas 1,06 persen hingga harganya anjlok dikisaran 0,6927dolar AS per koin. Diikuti koin Solana yang turut mengalami sideways dan anjlok 4,68 persen jadi 23,18 dolar AS.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini