TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT TC Subaru belum sukses meraih pasar di Indonesia.
Meski Subaru Hibrid XV habis terjual di pasar internasional dalam waktu dua minggu, penjualan di Indonesia masih jauh dari target.
Presiden Director TC Subaru Glenn Tan menjelaskan, dari Januari hingga 1 Juli 2013, penjualan Subaru di Indonesia baru mencapai 820 unit. Angka tersebut belum mencapai setengahnya dari target tahun ini, yakni 2.500 unit.
"Dari Januari sampai Juni. total nasional 820 unit. Target akhir tahun 2.500 unit," ungkap Glenn Tan di diler Subaru Pondok Indah, Jakarta Selatan, Rabu (10/7/2013).
Kendati belum mencapai setengah dari target tahunan, Subaru optimistis hingga akhir tahun penjualan bisa meningkat.
Satu hal yang menjadi faktor pendukung penjualan Subaru adalah pameran otomotif IIMS pada September mendatang.
"Kami yakin adanya IIMS bisa meningkatkan penjualan," ujar Glenn.
Dengan dibukanya markas utama Subaru di Pondok Indah, Glenn yakin juga akan menambah penjualan unit setiap bulan.
"Kami juga ada 20 cabang, 7 showroom, dan 10 diler. Harmoni dan Malang akan dibuka berikutnya," jelas Glenn. (*)