Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -
Ajang pameran akbar Blue Core Yamaha Motor Show 2018 (BYMS 2018) digelar perdana di kota Cibinong, Jawa Barat, mulai 19-25 Maret 2018. Cibinong merupakan kota perdana dari 10 kota yang akan disambangi ajang ini secara bertahap selama 2018 ini.
Di Cibinong, event Blue Core Yamaha Motor Show (BYMS) 2018 digelar di Cibinong City Mall dan dipadati pengunjung dari kalangan warga Bogor, Depok, dan sekitarnya.
Salah satu bagian yang menarik dari event ini adalah kegiatan edukasi tentang teknologiban tubeless dari IRC yang dipasang di skutik Yamaha Mio S serta sejumlah skutik Yamaha lainnya.
Edukasi ini hadir melalui booth mini ban IRC di area BYMS di atrium Cibinong City Mall.
Di booth ini dipajang contoh potongan ban tubeless tapak lebar ban IRC yang dipasang di Mio S. Dari potongan ini, masyarakat bisa melihat dari dekat kualitas material ban IRC di skutik 125 cc ini.
Ban ini terdiri dari komponen dengan urutan dari terluar mulai dari Tread atau telapak ban, lalu Tread Under Cushion yang merupakan lapisan pelindung antara tread dan ply untuk mencegah ban melendung atau habis sebelah.
Kemudian, lapisan komponen ban yang posisinya makin ke dalam adalah Cushion Rubber yang merupakan bantalan penguat sisi dalam setelah lapisan ply. Kemudian Inner Liner yang merupakan lapisan terluar bagian dalam ban.
Komponen ini berada ban tubeless berfungsi sebagai pengganti ban dalam.
Lalu, apex yang berguna memperkuat bead pada tipe ban tertentu, serta Bead yang merupakan kawat untuk dudukan pondasi dasar ban.
Di bagian dinding ban bagian luar tersemat nama merk ban dan ukutan ban dalam metrik. Misalnya, 70/90-7 M/C 38P.
Ditampilkan pula ukuran ban dalam inch seperti 2.50 17 GS45
"Contoh potongan ban tubeless ini kita tampilkan untuk menunjukkan bahwa ban ini adanya hanya di Mio S, Soul GT dan Fino terbaru," kata Herdi, Service Advisor BYMS 2018.
Bagaimana tanggpan pengunjung? "Tanggapan mereka bagus karena dari kegiatan ini mereka mendapatkan pengetahuan tentang lapisan ban asampai yang paling dasar," kata Herdy.