TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pebalap gokart Indonesia siap unjuk gigi di final kejuaraan gokart internasional bertajuk Rok Cup International 2018 yang akan berlangsung di Sirkuit South Garda, di Lonato, Italia mulai 9-13 Oktober 2018.
Ade Satyaningtias, Manajer Tim Indonesia dalam paparannya di Balai Sarwono, Jeruk Purut, Jakarta Selatan, Selasa (25/9/2018) mengatakan, total ada 13 pegokart Indonesia yang akan tampil di ajang balap gokart bergengsi ini. Mereka diseleksi mewakili Indonesia di ajang ini.
Mereka yang berangkat adalah Daffa AB yang merupakan runner up kelas balap gokart pemula, Minirok; Gael Julien, juara kelas Minirok, Kanaka Gusasi dan Kaenan Rito Sini (kelas Minirok), Adrian Sulaiman Hassan (juara kelas Junior), Farrell Gobel (junior), dan Diptya Oktadewa (juara kelas Shifter).
Lalu, Rava Mahpud, Akheela Chandra Dewanto, Silvano Christian, Zahir Ali di kelas senior dan Eris Mahpud di kelas master.
Dua tahun lalu tim asal Indonesia juga pernah tampil di babak final ajang ini.
“Kita ingin meneruskan tradisi para pegokart Indonesia yang 2 tahun sebelumnya mengikuti Final Rok Cup International di Italia,” ungkap Ade Satyaningtias.
Baca: DFSK Glory 580 Ramaikan Pasar SUV di Kota Medan
Acara pengumuman ini sekaligus bertepatan dengan perayaan ulang tahun yang ke-14 pegokart Akeela Chandra Dewanto.
Salah satu pegokart yang akan berangkat ke Italia, Rava Mahpud mengatakan, di Final Rok Cup International 2018 dirinya menargetkan masuk babak final dan lolos ke 10 besar.
Ambisi itu sebenarnya tidak terlalu muluk lantaran Rava juga membuat serangkaian persiapan fisik dan mental. Di kejuaraan ini tahun 2017 lalu, Rava pernah sukses naik podium di sesi pemanasan sebelum final balapan berlangsung.
Rava menilai persaingan tahun ini akan lebih ketat dibanding tahun lalu.
"Kami berharap pegokart Indonesia bisa meraih hasil terbaik seperti yang telah diraih oleh Eris Mahpud menjadi juara ke-3 di kategori Master Rok. Kami yakin semua finalis dari Indonesia masing-masing punya motivasi mengharumkan nama bangsa dan mengibarkan bendera Merah Putih di Italia," ujar Ade.
Ade menambahkan, para pegokart akan terbang ke Italia pada 28-29 September 2018. Dengan tiba di Italia lebih awal mereka bisa menjalani proses aklimatisasi cuaca di Italia suhunya lebih dingin dari Indonesia.
Selain itu juga kesempatan sebelum race akan digunakan untuk beradaptasi dengan Sirkuit South Garda dengan tampil di kejuaraan D’Autuno Trofeo race pada 6 Oktober 2018.