TRIBUNNEWS.COM- Dianggap berhasil mendulang peningkatan yang cukup signifikan, sepeda motor produksi dalam negeri mengalami penambahan angka ekspor.
Selama tahun 2018 sendiri, periode Januari-September 2018, pertumbuhan pada sektor ini mencapai dua digit dengan angka 44,8 persen.
Di bawah Asosiasi Industri Sepedamotor Indonesia (AISI), lima merek berhasil meraih angka pengekspor tersebut.
Meski memang kelima merek tersebut adalah milik asing, yang empat di antaranya dari Jepang seperti Honda, Yamaha, Kawasaki, dan Suzuki, serta satu lagi dari India, yakni TVS.
Berdasarkan data dari AISI, jumlah ekspor secara keseluruhan yang diraih pada periode Januari-September 2018 ini sebanyak 438.530 unit.
Sedangkan pada periode yang sama di tahun sebelumnya, hanya mencapai angka 309.325.
Peningkatan tersebut menunjukkan bahwa produk sepeda motor dalam negeri semakin diterima pasar global.
Namun untuk saat ini kontribusi ekspor sepeda motor terhadap total distribusi nasional hanya menyumbang 1 digit angka, yakni 8,4 persen.
Menurut Sigit Kumala, Kedua Bidang Komersial AISI, jika bisa tembus hingga dua digit, terutama tahun ini, maka bisa jadi prestasi untuk industri otomotif dalam negeri.