TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — Tak berselang lama setelah mengumumkan terbentuknya nama tim balap Indonesia yang akan bertarung di MotoGP musim 2021, Mandalika Racing Team Indonesia (MRTI), 9 November 2020 lalu di Moto Village, Kemang, Jakarta Selatan, Muhammad Rapsel Ali, sang komandan tim, langsung mengambil langkah cepat.
Rapsel Ali langsung bernegosiasi dengan tim asal Spanyol, SAG Team yang menjadi partner kolaborasi dengan MRTI di MotoGP 2021. Upaya itu membuahkan hasil dan mencapai kata sepakat berkolaborasi.
Nama baru tim ini pun resmi diumumkan pada Jumat 4 Desember 2020 dengan sebutan Pertamina Mandalika SAG Team dan akan turun di kelas Moto2 di musim balapan MotoGP 2021.
Edu Perales yang menjadi komantan SAG Team dalam keterangan pers resminya menyampaikan ambisinya membawa tim Pertamina Mandalika SAG Team jadi juara dunia di 2021.
"Ini adalah project olahraga yang sangat ambisius dantelah kami mulai. Kami berharap untuk terus bergerak maju dan berjuang untuk Kejuaraan Dunia Moto2," ujar Edu Perales.
Akan halnya Muhammad Rapsel Ali, dia mengaku bangga akhirnya timnya bisa menemukan kesepakatan dengan SAG Team.
“Saya sangat senang karena hari ini akan tercatat dalam sejarah Mandalika Racing Team menjadi tim Indonesia pertama di Kejuaraan Dunia Moto2. Saya menaruh kepercayaan tinggi kepada SAG Team untuk mewujudkan impian kami menjadi juara dunia Moto2,” ujar Muhammad Rapsel Ali.
Sejak awal, sosok Rapsel Ali memang tak bisa dipisahkan dari hadirnya MRTI di panggung Internasional.
Keputusan beraninya membangun tim hingga dalam waktu singkat menapak di pentas kejuaraan dunia, layak diapresiasi tinggi. Dukungan pun mengalir dari berbagai pihak.
Rapsel saat ini juga membagi kesibukannya sebagai anggota Komisi VIII DPR RI dari Fraksi Partai Nasdem.
Rapsel tak lain adalah menantu Wakil Presiden RI, Ma’ruf Amin.
Kesibukan barunya saat ini membuatnya harus pintar membagi waktu mengingat sang istri, Siti Nur Azizah Ma’ruf, kini juga sedang maju bertarung sebagai calon Walikota Tangerang Selatan, Banten, bersama dengan pasangannya, Ruhama Ben.
Rapsel Ali menegaskan, terbentuknya tim balap Indonesia untuk berlaga di balapan bergengsi MotoGP sudah menjadi impian sejak lama.
Baca juga: Pembalap Indonesia Berpeluang Tampil di Moto2 Usai Mandalika Racing Team Gabung SAG
“Kita harus mengejar ketinggalan dari negara lain. Potensi Indonesia sebagai pasar otomotif khususnya roda dua terbesar, harus dimaksimalkan," ujarnya.