Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Astra Daihatsu Motor (ADM) berhasil meraih apresiasi dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) atas komitmennya dalam mendukung pengembangan pendidikan vokasi di Indonesia.
Apresiasi diberikan melalui acara bertajuk Indonesia Vocational Outlook, pada (21/13/2020), di Pullman Jakarta Central Park.
Executive Officer Human Resources PT Astra Daihatsu Motor (ADM) Joko Baroto mengatakan, Daihatsu mengucapkan terima kasih atas apresiasi vokasi ini.
Baca juga: 500 Peserta Ramaikan Gakomed Daihatsu Season 2
Baca juga: Kolaborasi dengan Muklay, Daihatsu Berbagi Masker Gratis, Ini Cara Mendapatkannya Gratis!
"Penghargaan ini merupakan kebanggaan bagi kami, sekaligus pengakuan terhadap komitmen dan keseriusan Daihatsu dalam meningkatkan link and match antara sekolah vokasi dengan dunia industri, baik dalam peningkatan pada aspek kompetensi individu (hard skill), maupun budaya kerja (soft skill)," tutur Joko melalui keterangan resmi, Kamis (24/12/2020).
Daihatsu melalui salah satu pilar CSR (Corporate Social Responsibility), yakni pilar Pintar Bersama Daihatsu, berkomitmen mendukung pendidikan vokasi di Indonesia dengan membina 351 SMK (Sekolah Menengah Kejuruan) yang tersebar di seluruh Indonesia sejak tahun 2008, dengan fokus utama di jurusan Teknik Kendaraan Ringan (TKR), demi meningkatkan kompetensi guru dan siswa melalui pelatihan, magang, uji kompetensi, serta sertifikasi kompetensi.
Selain itu Daihatsu juga melakukan pendampingan untuk memperkuat sistem manajemen SMK agar sesuai dengan Industri dan Dunia Kerja (IDUKA), melakukan standardisasi ruang kelas, workshop, hingga membangun Dojo Safety di beberapa sekolah.
Tak hanya itu, sejak tahun 2014, Daihatsu juga mengembangkan Daihatsu School Skill Center (DSSC) yaitu penerapan SMK sebagai teaching factory sebagai persiapan memasuki dunia kerja (industri) nyata dan telah terimplementasi di 8 sekolah.
Penyerahan apresiasi ini diberikan langsung oleh Direktur Kemitraan dan Penyelarasan Dunia Usaha Dunia Industri (DUDI) Kemendikbud RI Ahmad Saufi dan disaksikan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nadiem Anwar Makarim secara virtual.