News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kenali Bahaya Highway Hypnosis dan Cara Mencegahnya Agar Tidak Picu Kecelakaan di Jalan Tol 

Penulis: Lita Febriani
Editor: Muhammad Zulfikar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kenali Bahaya Highway Hypnosis dan Cara Mencegahnya

Laporan Wartawan Tribunnews, Lita Febriani

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tribuners sering berkendara melewati jalan bebas hambatan atau tol? Pasti pernah mendengar tentang istilah Highway hypnosis.

Highway hypnosis atau white line fever adalah berkurangnya konsentrasi tanpa sadar ketika mengemudi mobil dalam jarak atau waktu yang jauh seperti di jalan tol.

Dalam keadaan ini, pikiran pengemudi fokus ke tempat lain padahal terlihat sedang mengemudi mobil.

Baca juga: Praktis, Begini Cara Pasang Aki Mobil di Rumah Tanpa Bantuan Bengkel

Teralihkannya pikiran membuat pengemudi tidak sadar dan kehilangan kendali pada kendaraan. Efeknya sama dengan microsleep, teralihkannya perhatian dari jalan dapat memicu kecelakaan fatal. 

Profil jalan bebas hambatan atau tol hampir selalu lurus, monoton dan pemandangannya tidak ada yang menarik, sehingga tanpa sadar memicu highway hypnosis.

Layaknya hilang kesadaran akibat dihipnotis, situasi bahaya ini bisa dialami siapa saja meskipun sudah cukup tidur atau istirahat lantaran tercipta akibat lingkungan berkendara yang membosankan.  

"Jalan tol yang lurus dan mulus akan membuat AutoFamily cepat merasa bosan dan memikirkan hal lain di luar berkendara. Meskipun hanya beberapa saat, kondisi ini dapat memicu kecelakaan fatal. Untuk mencegahnya, jalani tips ringan untuk mencegah highway hypnosis dan pastikan mobil selalu dalam kondisi prima dengan servis berkala di bengkel Auto2000 atau order THS – Auto2000 Home Service," kata Aftersales Business Division Head Auto2000 Nur Imansyah Tara, Selasa (1/2/2022).

Baca juga: Jelang Imlek, Ini Tips Berkendara Aman dan Nyaman Ketika Hujan ala Daihatsu

1. Jangan Terlalu Banyak Pikiran 

Bahasa gaulnya overthinking, usahakan untuk tidak terlalu banyak memikirkan hal di luar mengemudi mobil, seperti pekerjaan yang belum selesai atau masalah di rumah.

Tubuh yang bugar dan fit juga membuat pengemudi lebih fokus pada pekerjaan di balik kemudi dan tidak mudah mengalihkan perhatian akibat letih.

Ingat, berdasarkan perhitungan aritmetika, pikiran yang teralihkan selama 2 detik pada kecepatan 80 km/jam bisa membuat pengendara kehilangan kendali mobil sejauh lebih dari 44 meter.

Sudah cukup untuk memicu kecelakaan fatal seperti menabrak pembatas jalan atau bagian belakang mobil lain. 

2. Atur Posisi Duduk dan Senam Ringan 

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini