Laporan Wartawan Tribunnews, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pada awal 2022, Mitsubishi Xpander menjadi mobil terlaris dengan terjual sebanyak 5.282 unit sepanjang Januari, diikuti oleh Daihatsu Sigra yang membukukan penjualan sebesar 5.130 unit.
Di tengah meningkatnya penjualan mobil di awal tahun secara wholesales atau dari pabrik ke delaer yang mencapai angka 84.062 unit, nyatanya ada deretan mobil-mobil yang kurang laku. Bahkan ada yang tidak terjual sama sekali sejak beberapa bulan terakhir.
Mobil yang kurang laku pertama ialah Mitsubishi Eclipse Cross. Berbeda dengan Xpander yang semakin diminati oleh pelanggan Tanah Air, penjualan SUV Eclipse Cross malah nol sejak Juli 2021 hingga Januari 2022 berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo).
Baca juga: Ini Alasan Toyota All New Voxy Pakai Mesin Baru dan Toyota Safety Sense 3.0
Selanjutnya, ada mobil-mobil dari beberapa merek yang hanya terjual satu unit sepanjang Januari 2022, diantaranya Mazda CX-30, Nissan Leaf, Tata Super Ace dan Isuzu MU-X.
Kemudian, ada mobil-mobil yang hanya terjual 2 unit selama Januari tahun ini, seperti Volkswagen Polo. Sedangkan Mazda CX-9 dan Mazda 3 hanya terjual sebanyak 3 unit.
Mobil canggih buatan DFSK pun, Glory I-Auto belum berhasil menarik minat konsumen Indonesia, dimana hanya berhasil terjual sebanyak 4 unit sepanjang Januari.
Baca juga: Honda Berjuang Pertahankan Pangsa Pasar di Tengah Kelangkaan Pasokan Semikonduktor
Lalu ada Toyota C-HR Hybrid yang hanya terjual 7 unit, Toyota Sienta dan Mazda 6 Elite Estate terjual 8 unit, serta DFSK Gelora 9 unit.
Berikut mobil-mobil yang kurang diminati pasar Tanah Air pada Januari 2022:
Mitsubishi Eclipse Cross : 0 unit
Mazda CX-30 : 1 unit
Nissan Leaf : 1 unit
Tata Super Ace : 1 unit
Isuzu MU-X : 1 Unit
VW Polo : 2 unit
Mazda CX-9 : 3 unit
Mazda 3 : 3 unit
DFSK Glory I-Auto : 4 unit
Toyota C-HR Hybrid : 7 unit
Toyota Sienta : 8 unit
Mazda 6 Elite Estate : 8 unit
DFSK Gelora : 9 unit
Sebagai informasi, kebanyakan dari mobil-mobil yang kurang diminati ini merupakan impor dari luar negeri, kecuali DFSK Glory I-Auto, Toyota Sienta dan DFSK Gelora yang sudah diproduksi di Indonesia.