Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Krisis chip semikonduktor yang melanda industri otomotif sejak pandemi Covid-19 mulai teratasi di tahun 2023.
Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), menyebut secara global untuk urusan chip semikonduktor industri otomotif sudah tidak bersaing dengan sektor elektronika dan kesehatan.
"Secara global sudah enggak. Kalau dulu kan bersaing dengan industri elektronika dan kesehatan. Sekarang sudah selesai. Orang sudah ga diwajibkan lagi WFH. Sekarang relatif aman," tutur Sekretaris Umum Gaikindo Kukuh Kumara di GJAW 2023, Minggu (12/3/2023).
Baca juga: Krisis Chip Semikonduktor Pengaruhi Pengiriman BMW ke Konsumen, Indennya Sampai 6 Bulan
Namun, Gaikindo menyampaikan bahwa kemandirian sektor industri chip semikonduktor perlu menjadi perhatian.
Belajar dari berbagai kasus yang terjadi beberapa tahun ke belakang, yang menjadikan pasokan chip terganggu, sehingga menghambat industri otomotif.
"Kita harus tetap waspada. Kita belajar dari kasus banjir Thailand, itu menghambat otomotif. Lalu Tsunami di Sendai. Kemarin chip semikonduktor. Lalu perang Ukraina. Jadi kemandirian negara itu penting," jelasnya.