Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM - Pemerintah Korea Selatan akan menggelar pertemuan darurat membahas insiden terbakarnya sebuh mobil listrik Mercedes-Benz EQE yang melukai puluhan orang di negara itu.
Peristiwa terjadi saat mobil listrik Mercedes EQE terbakar di garasi parkir bawah tanah komplek apartemen Incheon dan melukai 23 orang, serta merusak sekitar 140 kendaraan dan mengakibatkan lebih dari 700 warga dievakuasi.
Insiden ini mendorong beberapa bangunan mencegah kendaraan listrik menggunakan fasilitas parkirnya.
Pemerintah Korea Selatan akan segera mengumumkan langkah-langkah komprehensif terkait kebakaran kendaraan listrik.
Kemungkinan akan ada peraturan baru yang mengharuskan produsen mobil untuk mengungkapkan siapa yang menyediakan baterai untuk kendaraan listrik mereka, melansir Carscoops.
Baca juga: Truk Pengangkut Sepeda Listrik Terbakar Hangus di Jalan Pantura Brebes
Kebakaran kendaraan listrik menjadi fakta yang tidak bisa dikesampingkan seiring naiknya era EV dan merupakan masalah serius karena sulit untuk diatasi.
Korea Selatan mengetahui hal ini dengan sangat baik dan Kementerian Lingkungan Hidup mereka dilaporkan akan mengadakan pertemuan darurat dalam waktu dekat untuk membahas sejumlah kebakaran.