TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bisnis rental kendaraan kini menjadi bisnis yang sangat menjanjikan seiring dengan kebutuhan perusahaan di beragam sektor industri untuk meningkatkan efisiensi dalam pemakaian armada operasionalnya.
Ketika kondisi finansial perusahaan belum mendukung untuk membeli kendaraan baru, menggunakan jasa rental kendaraan menjadi opsi menarik.
Sementara, dari sisi perusahaan rental, segmen pasar yang dibidik kini juga semakin luas. Selain segmen korporasi, perusahaan dan instansi, juga segmen pemakai personal.
Mendukung ekspansi bisnisnya, PT Mitra Pinasthika Mustika Rent (MPMRent) menjalin kerjasama dengan perusahaan jasa booking servis kendaraan Otoklix.
Kerjasama ini untuk memperluas akses layanan khususnya ke area terpencil.
Presiden Direktur MPMRent Jeremy Ong mengatakan, kerja sama dengan Otoklix akan membuat perusahaannya dapat menjangkau lebih banyak segmen pasar dengan dukungan purna jual yang lebih andal.
"Kemitraan dengan Otoklix adalah langkah strategis yang memungkinkan kami untuk menjangkau area-area yang sebelumnya sulit dijangkau di Indonesia. Sehingga kami dapat memastikan kendaraan pelanggan kami selalu dalam kondisi prima di mana pun mereka berada,” ujar Jeremy dikutip Kompas.com, Selasa (16/9/2024).
Berdasar catatan Tribunnews, MPMRent merupakan salah satu pemain besar di bisnis rental kendaraan di Tanah Air, berkompetisi dengan Trac dari grup Astra, Assa Rent, Golden Bird serta Indorent dan Europcar Indonesia.
Perusahaan ini terjun di bisnis rental kendaraan selama 26 tahun terakhir dan mengoperasikan 16.000 unit armada fleet yang dikelola melalui 28 jaringan cabang.
Baca juga: Begini Strategi Pebisnis Rental Kendaraan Melawan Dominasi Perusahaan Besar
Sementara, Otoklix saat ini memiliki jaringan 1.000 bengkel di Indonesia dan sebanyak 800 bengkel diantaranya sudah bekerja sama dengan MPMRent.
Dengan demikian, seperti disampaikan Jeremy Ong, kerjasama kedua perusahaan diharapkan bisa menjangkau pengguna di wilayah yang sulit diakses.
Laporan Muhammad Fathan Radityasani | Sumber: https://otomotif.kompas.com/read/2024/09/17/153100215/cara-perusahaan-penyewaan-kendaraan-ini-perluas-jaringan