News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pelantikan Prabowo dan Gibran

Prabowo Dikabarkan Gunakan Maung Buatan Pindad Saat Jadi Presiden RI, Ini Spesifikasi dan Harganya

Editor: Seno Tri Sulistiyono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mobil yang diduga menjadi calon kendaraan kepresidenan Prabowo Subianto disebut-sebut merupakan Maung Limo, yang pada dasarnya tergolong sebagai kendaraan militer.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden terpilih Prabowo Subianto dikabarkan akan menggunakan mobil Maung buatan PT Pindad sebagai mobil kepresidenan setelah resmi menjabat Presiden ke-8 RI.

Prabowo akan dilantik menjadi Presiden RI pada 20 Oktober 2024. 

Dari informasi yang dihimpun Tribunnews, mobil yang diduga menjadi calon kendaraan kepresidenan Prabowo Subianto itu disebut-sebut merupakan "Maung Limo", yang pada dasarnya tergolong sebagai kendaraan militer.

Belum diketahui, desain mobil Maung Limo tersebut apakah perpaduan dari kendaraan taktis (rantis) dan Limousine atau lainnya. 

Dilansir dari laman PT Pindad, Maung adalah kendaraan taktis ringan 4x4 produksi PT Pindad (Persero) yang didesain untuk mendukung operasi dan mobilisasi pertempuran jarak dekat serta mampu menjelajahi segala medan.

Maung dapat mencapai kecepatan aman 120 km/jam. 

Baca juga: Tawa Jokowi saat Ditanya Soal Mobil Kepresidenan yang Nyangkut di Jalanan Rusak Kotabaru Lampung

Transmisi manual 6 speed dan mampu menjangkau jarak tempuh hingga 800 km, menjadikan Maung memiliki manuver yang gesit dan handal.
 
Maung juga bisa dilengkapi dengan braket senjata 7,62 mm, konsol senjata SS2-V4, GPS navigasi, tracker dan perlengkapan lainnya.

Adapun mobil Maung yang diduga akan menjadi mobil kepresidenan Prabowo Subianto disebut merupakan pengadaan baru. 

PT Pindad tidak memodifikasi mobil Maung yang biasa mereka produksi untuk militer dan sipil.

Harga Maung untuk sipil, saat ini, berkisar antara Rp1 sampai Rp1,2 miliar.

Sedangkan untuk calon kendaraan Prabowo itu, speknya sudah disesuaikan untuk kepresidenan, misalnya dilengkapi kaca anti peluru.

PT Pindad belum mau menjabarkan lebih lanjut mengenai kemampuan dan teknologi yang digunakan pada mobil "Maung Limo" tersebut, sebelum pelantikan Presiden, 20 Oktober 2024 nanti.

Berdasarkan foto mobil Maung Limo yang beredar di kalangan wartawan, kendaraan taktis pesanan Prabowo itu berwarna putih dan tidak convertible alias beratap dapat dibuka dan ditutup.

Sementara itu, kaca di depan pengemudi berbentuk persegi panjang. 

Sedangkan terdapat tiga kaca jendela di sisi kanan dan kiri, di mana hanya dua kaca yang dapat dibuka dan ditutup.

Garis jendela-jendela pada mobil putih tersebut berwarna hitam, yang terlihat berpadu dengan dominasi warna putih seluruh bodi mobil.

Di bagian depan kap mobil jenis SUV tersebut terdapat sebuah tiang berwarna chrome, yang tingginya sejajar dengan kaca di depan pengemudi. 

Mobil "Maung Limo" tampak bisa menampung lebih dari tiga penumpang.

Berwarna Putih

Selain dikabarkan mengganti mobil kepresidenan, Prabowo pun menginginkan perubahan warna kendaraan dinasnya menjadi putih, dari biasanya warna hitam.

Kendaraan warna putih memang identik dengan Prabowo. 

Kendaraan dinas Prabowo selama menjabat sebagai Menteri Pertahanan berjenis Toyota Alphard juga berwarna putih.

Berdasarkan informasi, tidak hanya mobil dinas utama untuk Prabowo, seluruh kendaraan rangkaian kepresidenan juga akan berwarna putih. 

Mobil rangkaian Kepresidenan Prabowo tersebut disiapkan oleh Kementerian Sekretariat Negara. 

Salah satu mobil rangkaian yang akan digunakan nanti sempat terparkir di halaman Lobby belakang Kementerian Sekretariat Negara. 

Mobil berjenis Toyota Innova tersebut berwarna putih dan tertutup cover mobil. Namun tidak sampai sehari mobil tersebut telah dipindahkan.

Menteri Sekretaris Negara Pratikno mengaku tidak tahu apakah Prabowo akan mengganti warna kendaraan dinas Kepresidenan nanti. 

Menurut Pratikno mengenai warna kendaraan dinas dan rangkaiannya nanti bergantung pada keinginan Presiden. 

"Saya tidak tahu, tapi itu (warna) terserah Presiden lah," ujar Pratikno di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa, (8/10/2024).

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini