Jika masalahnya disebabkan oleh aki, cobalah untuk mengisi ulang aki di bengkel terdekat.
Namun, jika setelah pengisian ulang motor masih tidak bisa distarter, pertimbangkan untuk mengganti aki yang sudah rusak dengan yang baru.
Hal ini penting karena aki yang bermasalah dapat mempengaruhi komponen lain, seperti lampu dan klakson.
3. Ganti Kabel
Jika kabel penyambung bermasalah, kamu bisa menggantinya dengan kabel baru di bengkel.
Jika kamu memiliki pengetahuan tentang kelistrikan, kamu bisa melakukannya sendiri.
Namun, jika hanya ada kabel yang putus, cukup pergi ke bengkel untuk memperbaikinya.
4. Ganti Busi
Jika busi yang lemah menjadi penyebab motor tidak bisa distarter, kamu bisa menggantinya dengan yang baru.
Jika busi hanya kotor karena debu atau oli, cukup bersihkan agar penghantar tegangan berfungsi dengan baik.
Pastikan untuk memilih busi asli untuk performa yang optimal.
5. Ganti Dinamo Starter
Jika dinamo starter menjadi sumber masalah, ganti komponen tersebut dengan yang baru.
Penggantian dinamo starter bisa dilakukan di bengkel terdekat.