Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM - Tahun lalu Toyota sudah menampilkan sport car FT-Se dalam dua versi sekaligus. Kemungkinan masing-masing menggunakan tenaga bensin dan listrik murni.
Sebelum membahas EV, perlu diketahui divisi GR Toyota berencana meluncurkan mesin empat silinder 2.0 liter turbocharged yang menghasilkan 400 tenaga kuda ke keempat rodanya.
Menurut perkiraan Carscoops, kemungkinan model ini akan dilihat di jalanan paling cepat pada tahun 2026.
Setelahnya, sport car bertenaga listrik yang kemungkinan berbasis FT-Se akan menetas, hanya selisih setahun usai versi bensin.
Mobil sport listrik Toyota akan menampilkan baterai generasi berikutnya dan motor ganda, satu di setiap as roda.
Model dasar dikabarkan menghasilkan sekitar 400 hp (298 kW), sementara varian berperforma tinggi dapat melampaui batas dengan lebih dari 500 hp (373 kW).
Baterai inovatif EV tersebut dilaporkan akan menggunakan teknologi yang sama dengan Lexus LF-ZC yang akan datang.
Menurut informasi, baterai ini akan menggunakan struktur prismatik, yang dikatakan dapat mengurangi bobot dan meningkatkan jangkauan secara signifikan.
Baca juga: SUV Listrik Konsep Toyota FT-3e Curi Perhatian Pengunjung Japan Mobility Show 2023
Mengenai desain, belum ada kabar tentang seberapa mirip model produksi dengan FT-Se, tetapi diduga banyak fitur desain utama konsep tersebut akan digunakan pada mobil jalan raya.
Mobil ini juga akan relatif kompak, dilaporkan berukuran panjang 4.380 mm (172,4 inci), lebar 1.895 mm (74,6 inci), dan tinggi 1.220 mm (48 inci), membuatnya hanya 1 mm (0,03 inci) lebih panjang dari Supra, 41 mm (1,6 inci) lebih lebar, dan 74 mm (2,9 inci) lebih rendah.
Harganya dikabarkan mulai sekitar 10 juta yen.