Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, M Zulfikar
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan Ketua Nahdlatul Ulama, Hasyim Muzadi menyatakan keengganannya untuk maju sebagai calon presiden pada pemilihan umum mendatang. Padahal ia pernah meramaikan pesta demokrasi pada 2004 saat mencalonkan diri sebagai calon wakil presiden.
"Engga mau (menjadi capres)," kata Hasyim di Kantor International Conference of Islamic Scholar (ICIS), Matraman, Jakarta Pusat, Sabtu (7/12/2013).
Alasan yang diutarakan Hasyim tidak mau mencalonkan diri sebagai Capres pada Pemilu 2014, sederhana. Ia mengaku kapok menghadapi pertarungan untuk menduduki kursi RI-1.
"Sudah kapok," katanya singkat.
Pada Pemilu 2004, Hasyim Muzadi menjadi Cawapres untuk mendampingi Megawati Soekarnoputri yang didaulat sebagai Capres. Hasyim bersama Mega berhasil meraih suara sebesar 26,2 persen di putaran pertama. Namun sayang, pada putaran kedua Hasyim kalah dari pasangan Susilo Bambang Yudhoyono dan Jusuf Kalla.